260 Personel Dishub Disebar di 17 Posko Penyekatan Mudik

Minggu 02-05-2021,12:29 WIB
Reporter : Syaifuddin
Editor : Syaifuddin

Surabaya, memorandum.co.id - Jelang pemberlakuan larangan mudik pada 6-17 Mei, Pemkot Surabaya benar-benar menjaga wilayahnya tetap zona hijau Covid-19. Salah satunya dengan memperketat warga yang akan masuk ke Surabaya. Untuk menunjang pengetatan dan sterilisasi warga, ada 17 pos yang disebar di pintu masuk Surabaya. Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Surabaya sendiri menerjunkan 260 personel yang terbagi menjadi tiga shift."Mulai tanggal 6-17 Mei. Ada 260 orang yang kita terjunkan," jelas Kadishub Irvan Wahyudrajad, Minggu (2/5/2021). Tambah Irvan, pengetatan pemudik di 17 titik difokuskan kepada kendaraan di luar pelat L dan W. "Kami tetap humanis menanyakan keperluannya. Kalau mudik, kami minta untuk putar balik. Kecuali kalau ada tujuan ke rumah sakit atau keadaan darurat," tegasnya. Disinggung soal personel dishub ada yang disiagakan ke jalur-jalur tikus, Irvan menambahkan, pihaknya juga akan melibatkan RT dan RW."Jalur tikus di-barrier dan dijaga dari RT RW," ujarnya. Selain di pos penyekatan, pihaknya juga menerjunkan personel secara mobile. "Yang mobile patroli dalam kota, di pusat keramaian yang potensi dikunjungi warga Surabaya untuk berlibur," pungkas Irvan. (fer)

Tags :
Kategori :

Terkait