Perjalanan Biduk Rumah Tangga Hasil Perjodohan Orang Tua (2 – habis)
Kamis 18-02-2021,10:10 WIB
Reporter : Agus Supriyadi
Editor : Agus Supriyadi
Memergoki Suami Bertelanjang Dada di Kamar Hotel
Kecurigaan Asiyah terhadap Andi semakin kental. Apalagi, setelah seseorang yang dia minta membuntuti suaminya membawa titik terang.
"Ternyata suami saya ke salah satu hotel di Surabaya bersama seorang wanita. Saya langsung menuju kantor polisi terdekat. Saya melaporkan perselingkuhan yang dilakukan suami saya," katanya.
Setelah laporan tersebut, tak berapa lama Asiyah datang bersama beberapa petugas kepolisian ke hotel tersebut. Setelah melakukan pengecekan ternyata benar, ada nama Andi di daftar tamu yang menginap di kamar nomor 603.
"Saya dan beberapa polisi itu lalu ke kamar 603. Dan benar, di dalam ada suami saya yang sedang bertelanjang dada dan hanya mengenakan sarung. Sedangkan teman wanitanya berada di kamar mandi. Hancur hati saya melihat itu. Saya ga menyangka Andi tega mengkhianati saya," keluhnya.
Singkat cerita, Andi dan teman wanitanya di bawa ke kantor polisi. Saat diperiksa, Andi mengatakan bahwa teman wanitanya itu adalah istri keduanya yang dinikahi secara siri. Bertambah hancurlah hati Asiyah mendengar pengakuan Andi.
"Ingin saya tampar mulut suami saya saat itu. Tetapi apa daya, saya tidak bisa melakukannya. Saya hanya bisa menangis sejadi-jadinya. Andi benar-benar membuat hati saya hancur. Saya ga bisa mikir apa-apa saat itu. Saya langsung pergi meninggalkan Andi sama selingkuhannya di kantor polisi," ujarnua sedih.
Setelah kejadian itu Asiyah pulang ke rumah orang tuanya dan menceritakan semua kejadian yang baru saja ia alami. Kedua orang tua Asiyah hanya bisa bersedih mendengar cerita Asiyah.
"Entah apa yang ada pikiran kedua orang tua saya. Mereka hanya bisa diam mendengar cerita saya. Sampai akhirnya ayah saya menyerahkan keputusan di tangan saya. Apakah ingin lanjut sama Andi atau berpisah. Jelas saya tidak mau lanjut. Saya mau cerai," tegas Asiyah.
Seminggu kemudian Andi bersama orang tuanya datang ke rumah orang tua Asiyah. Andi mengatakan bahwa ia akan menceraikan Asiyah. Oleh karena kesalahan Andi yang begitu besar terhadapnya, tanpa pikir panjang Asiyah menyetujuinya.
"Saya langsung mengiyakan ajakan dia untuk bercerai. Dia yang menggugat cerai saya. Untung saya belum mempunyai anak dari pernikahan kami," katanya.
Kini Asiyah sedang menunggu proses perceraiannya. Selama itu pula Asiyah tinggal bersama kedua orang tuanya. Ia ingin secepatnya berpisah dari Andi dan ingin segera melupakan suami yang mengkhianatinya.
"Saya ingin cepat pisah. Biar lupa sama dia. Apa yang saya takutkan karena perjodohan itu akhirnya terjadi juga. Terlalu singkat saya mengenal Andi. Sampai saya tidak tahu sifatnya yang mata keranjang dan suka main perempuan. Tetapi saya bersyukur Tuhan telah menunjukkan semua kepada saya. Bahwa Andi bukanlah suami yang baik untuk saya. Saya salah menikah dengan Andi," ucapnya.
Terkait Andi, kini ia sedang menghadapi proses hukum akibat perselingkuhan yang dilakukannya. Ia tidak ditahan. Dan juga, menurut informasi yang didapat oleh Asiyah, Andi dipecat oleh atasannya.
"Menurut kabar dari teman saya Andi telah dipecat. Dan juga masih berurusan dengan hukum. Saya tidak mau ambil pusing, yang terpenting saya ingin segera bercerai dengan dia," pungkasnya. (mg5/jos, habis)
Pembaca yang punya kisah menarik dan ingin berbagi pengalaman, silakan menghubungi nomor telepon / WA 0821 3124 22 88 . Bisa secara lisan maupun tulisan. Kisah juga bisa dikirim melalui email yulisb42@gmail.com. Terima kasih
Tags :
Kategori :