Petaka Pesan WhatsApp, Tole Digugat Cerai

Rabu 10-02-2021,10:10 WIB
Reporter : Agus Supriyadi
Editor : Agus Supriyadi

Sebut saja Tole (37). Pria berperawakan tinggi-besar dan berwajah sangar itu ternyata tak segarang penampilannya. Ia terlihat lunglai saat duduk di ruang tunggu Pengadilan Agama (PA) Surabaya, menunggu sidang perceraiannya. Ceritanya, Tole digugat cerai sang istri, Mintul (30, samaran), gara-gara sebuah pesan singkat aplikasi WhatsApp di handphone-nya. Tole tak menyangka, perselingkuhan yang ia sembunyikan dengan rapi terbongkar juga pada akhirnya. Berawal 2020, tepatnya Mei, saat itu Tole menghadiri undangan teman sekantornya yang mengadakan pesta di sebuah rumah karaoke di Jalan Tunjungan, Surabaya. Pesta itu merupakan perayaan lepas lajang seorang temannya yang akan menikah Juli. "Waktu itu kami berlima. Masing-masing mendapatkan pasangan LC (ladies companion, red) karaoke itu," ucap Tole mengawali cerita. Tole yang tak pernah sekali pun ke rumah hiburan malam lama kelamaan akhirnya menikmati acara yang dibalut pesta minuman keras (miras) itu. Tegukan demi tegukan minuman beralkohol nge-brand telah ia minum bersama teman-teman. "Sampai saya ga sadar dan tahu-tahu sudah di kamar hotel bersama LC," aku dia. Ketika berusaha mencari tahu bagaimana ia bisa sekamar dengan LC tersebut, akhirnya semua terjawab. Bahwa keempat temannyalah yang membawa dirinya bersama LC tersebut ke hotel di kawasan Diponegoro. "Ternyata teman-teman saya yang membawa kami. Saya lihat di handphone saya, banyak sekali panggilan masuk dari istri. Akhirnya dia saya telepon dan berbagai alasan kebohongan saya sampaikan," ujarnya. Sewaktu pulang, Tole mendapati istrinya di kamar dan sedang menidurkan buah hati mereka yang semata wayang. Raut wajahnya cemberut. Dengan wajah memelas, Tole menyampaikan beribu kata maaf kepada istrinya. "Saya langsung menghampiri istri saya. Saya minta maaf berkali-kali. Tetapi dia cuek aja," terangnya. Sejak kejadian itu, istri Tole mulai berubah. Mintul yang biasanya ceria menjadi pendiam. Bicara pun hanya seperlunya. Bila tidak diajak bicara, Mintul pasti diam. Tetapi untuk urusan rumah tangga, istri Tole mengerjakan seperti biasanya. "Saya sampai bingung harus bagaimana. Yang jelas, saya sudah berjanji kepada istri tidak akan mengulangi kesalahan serupa," katanya. Akhirnya, sebuah petaka pun tiba. Saat Tole mandi, handphone-nya yang tidak terkunci berbunyi tanda ada pesan masuk. Tole tak menyadarinya. Ketika keluar dari kamar mandi, ia mendapati istrinya sedang duduk di pinggiran tempat tidur sambil memegang handphone miliknya. "Saya tanya ada apa. Tanpa menjawab, istri saya hanya memberikan handphone saya dan bilang, 'siapa ini?' Saya kaget. Lalu saya lihat. Ternyata itu nomor LC yang sama saya waktu itu. Isi pesannya aneh-aneh. Yang sayanglah, yang kangenlah. Saya ga bisa ngomong apa-apa," jelasnya. Karena merasa sudah terpojok kedapatan pesan dari LC itu, Tole pun hanya bisa pasrah. Akhirnya ia pun mengatakan sejujurnya kepada Mintul. Tanpa berkata, Mintul hanya bisa mengusap air matanya dan berlalu pergi seraya mengatakan kepada Tole untuk menceraikannya. "Saya ga bisa omong apa-apa. Cuma saya diamkan. Saya pikir hanya emosi saja istri saya," katanya. Keesokan harinya Tole menemui istrinya dan menyampaikan kata maaf kembali. Tapi rupanya Mintul tidak main-main dengan pernyataannya semalam. Bahkan dia mengancam, jika Tole tak menceraikannya, maka Mintul lah yang akan menggugat cerai Tole. "Ya akhirnya saya di sini mas. Digugat cerai sama istri saya. Saya cuma bisa pasrah," pungkas Tole. (mg5/jos)   Pembaca yang punya kisah menarik dan ingin berbagi pengalaman, silakan menghubungi nomor telepon / WA 0821 3124 22 88 . Bisa secara lisan maupun tulisan. Kisah juga bisa dikirim melalui email yulisb42@gmail.com. Terima kasih  

Tags :
Kategori :

Terkait