SURABAYA - Viralnya video terkait kecelakaan lalu lintas di Perumahan Graha Family oleh seorang warga negara asing asal China yang mengaku tidak dapat penanganan dari Pihak Kepolisian Satlantas Polrestabes Surabaya, ternyata hoax. Hal tersebut paparkan Kasatlantas Polrestabes Surabaya AKBP Eva Guna Pandia, setelah mengamankan pengunggahnya. Pandia mengungkapkan, jika rekaman dalam video yang viral dan beredar di media sosial (medsos) tersebut bukanlah kejadian kecelakaan lalu lintas. Dalam video tersebut menunjukkan Khan Ha, terlibat dalam kecelakaan lalu lintas. Dia berteriak enggan diperiksa oleh petugas. Namun kejadian yang sebenarnya, dalam rekaman itu bahwa pada saat itu Khan Ha ini tidak ada sama sekali terlibat kecelakaan. "Kejadian itu adalah masalah dengan istrinya, terkait harta gono gini dimana istrinya mau mengambil kendaraan yang saat itu dipakai oleh Khan Ha," sebut Pandia. Pada saat akan mengambil mobil itulah, terjadi cek-cok dengan orang yang hendak mengambil kendaraan. "Pada saat kejadian itu memang ada seperti menset ada polisi lalu lintas, ternyata itu adalah sekuriti Perumahan Graha Family yang hendak memisah kejadian," tambah Pandia. Lanjut Pandia, pada saat itu sama sekali tidak ada anggota yang bertugas di lokasi, hanya ada orang yang mau mengambil mobilnya yang dipakai Khan Ha dan dipisah oleh sekuriti perumahan yang memakai bet tangan layaknya anggota lalu lintas. "Dengan adanya kejadian itu, saat ini Satlantas sedang kordinasi ke intel terkait ijin tinggal WNA ini," tutup Pandia. (fdn/tyo)
Kategori :