Lumajang, memorandum.co.id - Dengan tibanya vaksin Covid-19 di Kabupaten Lumajang beberapa hari yang lalu, Pemerintah Kabupaten Lumajang melaksanakan pencanangan vaksinasi Covid-19, Kamis (28/1/2021). Vaksinasi awal dilakukan kepada jajaran forkopimda, tokoh agama, dan tokoh masyarakat yang bertempat di Pendopo Arya Wiraraja, Kabupaten Lumajang. Tercatat ada 30 orang mulai dari bupati Lumajang, wakil bupati Lumajang, ketua DPRD Kabupaten Lumajang, kapolres Lumajang, dandim 0821 Lumajang, kajari Kabupaten Lumajang, ketua PN Kabupaten Lumajang, serta tokoh agama dan tokoh masyarakat lainnya mengikuti kegiatan pencanangan vaksinasi Covid-19 ini. Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Lumajang, dr Bayu Wibowo Ignasius menyampaikan, proses vaksinasi Covid-19 diawali oleh forkopimda, tokoh agama, tokoh masyarakat sebagai pionir penerima vaksin di Kabupaten Lumajang. "Kami menerima informasi bahwa total sasaran vaksinasi untuk penduduk berusia 18-59 tahun yang memenuhi syarat yaitu estimasinya sekitar 627.000 sesuai dengan tahap yang telah ditetapkan pemerintah", terangnya. Dalam kesempatan itu, beberapa perwakilan dari jajaran forkopimda, tokoh agama, dan tokoh masyarakat mengikuti proses screening terlebih dahulu sebelum melakukan vaksinasi guna memastikan mereka siap untuk mengikuti proses vaksinasi yang dilakukan. Screening ini untuk memastikan kondisi kesehatan penerima vaksin sesuai dengan ketentuan yang ada, sehingga tidak menimbulkan masalah di kemudian hari. Hasilnya, terdapat 6 orang pejabat yang lolos dan bisa dilakukan penyuntikan vaksin. Adapun 6 orang pejabat yang lolos vaksinasi yaitu Ketua DPRD Kabupaten Lumajang, H. Anang Ahmad Syaifuddin, Dandim 0821 Lumajang, Letkol Inf Andi A. Wibowo, Kepala Kemenag Kabupaten Lumajang, Santoso, Ketua PCNU Kabupaten Lumajang, Muhammad Mas'ud, Ketua PPNI Cabang Lumajang Suhari, Ketua IBI Cabang Lumajang, Farianingsih. Ketua DPRD Kabupaten Lumajang, Anang Ahmad Syaifuddin menyampaikan pihaknya melakukan vaksinasi ini dengan riang gembira karena bisa dipastikan bahwa vaksin ini aman dan halal. "Sampai detik ini dari 25 menit yang lalu menerima vaksin, tidak ada keluhan apa-apa sedikitpun. Seperti yang saudara-saudara lihat masih sehat walafiat, tidak ada pusing dan tidak ngantuk", jelasnya. Ketua DPRD Kabupaten Lumajang mengimbau kepada masyarakat untuk menyambut program vaksinasi ini dengan riang gembira. Pihaknya sebagai penerima vaksin sudah merasakan sendiri dan tidak merasakan efek negatif sehingga bisa dikatakan bahwa vaksin Covid-19 ini aman dan halal.(fai/udi)
Kategori :