Kediri, memorandum.co.id - Pelantikan pejabat pimpinan tinggi pratama, pejabat administrator, dan pejabat pengawas Pemkot Kediri oleh Wali Kota Abdullah Abu Bakar dilakukan pada Senin (30/11/2020) di Ruang Joyoboyo Balaikota Kediri. Namun prosesi pelantikan kali ini berbeda. Sebab hanya 20 pejabat terlantik yang hadir. Sedangkan 112 lainnya berada di kantor mereka masing-masing. Atau tepatnya, karena pandemi maka pelantikan dilakukan secara virtual. “Saya ingin mengingatkan kepada pejabat yang baru dilantik, karena ini bulan November dan banyak tugas yang harus diselesaikan, maka saya minta segera diselesaikan paling tidak tiga hari. Dan segera buat strategi untuk pekerjaan yang baru. Dan bila di tempat lama masih ada tanggungan pekerjaan segera diselesaikan, juga mengingat akan tutup buku,” ujar Mas Abu, sapaan akrab Wali Kota Kediri ini. Mas Abu juga berpesan agar para pejabat yang dilantik dapat memberi manfaat kepada masyarakat. Khususnya membuat program terkait peningkatan ekonomi di Kota Kediri. “Ke depan tantangan baru untuk kita agar segera berlari. Tetap kompak, tetap harus menciptakan ide kreatif. Karena saya lihat teman-teman banyak yang sudah menciptakan ide kreatif. Di samping itu, saya minta pimpinan harus bisa membaur dengan bawahannya,” tuturnya. Mas Abu ingin pejabat yang baru dilantik mau turun ke bawah, terjun langsung untuk mendengarkan ekspektasi masyarakat. “Kalau kita tahu apa yang diinginkan masyarakat, maka kita dengan mudah untuk mengintervensi dengan program-program. Kira-kira apa program yang akan kita buat ke depan, dan kira-kira program apa yang bisa di mix and match dengan dinas-dinas lainnya. Karena saat ini sudah bukan saatnya kita bersaing, namun saatnya kita untuk berkolaborasi. Ego sektoral harus dibuang,” tegas dia. Kali ini ada delapan pimpinan tinggi pratama yang dilantik. Yaitu Asisten Administrasi Umum Chevy Ning Suyudi, Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Mochammad Ridwan, Kepala Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Hery Purnomo, Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian Tanto Wijohari, Kepala Dinkop UMTK Bambang Priambodo, Kepala Dinas Kominfo Apip Permana, Kepala Satpol PP Eko Lukmono, dan Wahyu Kusuma Wardani menjabat Inspektur. Kemudian jabatan administrator yang dilantik sebanyak 36 orang, dan jabatan pengawas ada 88 orang. Hadir pula dalam pelantikan ini, Sekretaris Daerah Kota Kediri Budwi Sunu, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Enny Endarjati, serta segenap kepala OPD di lingkungan Pemkot Kediri. (mis/mad/fer)
Kategori :