MALANG, MEMORANDUM.CO.ID - Partai Gerindra, Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Kota Malang merefleksi pencapaian perjuangan satu tahun 2025. Refleksi itu dikemas dalam Apel Kader Gerindra DPC Kota Malang di Hotel Mercure, Sabtu 20 Desember 2025.
Ketua DPC Partai Gerindra Kota Malang, Moreno Suprapto menjelaskan, di Kota Malang, kader terus bertambah. Selain itu, Walikota Malang yang diusung partai Gerindra, terus berprestasi.
BACA JUGA:Gerindra Jatim Galang Donasi untuk Bantu Korban Bencana di Sumatera-Aceh
Mini Kidi--
"Pak walikota, Pak Wahyu baru saja menerima penghargaan dari Kementerian. Tentunya, hal ini salah satu pencapaian. Sebagai partai pengusung, kami tentu ingin terus mensuportnya," terang Moreno Suprapto, ditemui saat apel kader, Sabtu 20 Desember 2025.
Dengan begitu, komunikasi dan kolaborasi bisa terjalin dengan baik. Progam pemerintah Kota Malang, perlu terus mendapat dukungan.
Selain itu, bertambahnya kader, bukti partai bisa diterima di masyarakat. Terlebih, Walikota Malang menjadi penasehat DPC Paria Gerindra.
BACA JUGA:Polsek Gayungan Siagakan Personel Gabungan Amankan Aksi Unjuk Rasa Gerindra Jatim
"Setiap saya ke sini, Malang, selalu ada penambahan kader. Tentunya, sebuah kondisi yang positif untuk perkembangan partai ke depan. Sebelumnya, ada kader Bu Nelly, dan saat ini ada tambahan lagi pak Hanan," lanjut Moreno.
Dengan penambahan para kader baru, Moreno berharap, perolehan kursi di legislatif bisa bertambah. Untuk saat ini, sudah 6 kursi. Diharapkan, bisa bertambah menjadi 10 kursi.
Sementara itu, penasehat DPC Partai Gerindra Kota Malang, Wahyu Hidayat menyebut, bahwa kader partai Gerindra Kota Malang, masih akan bisa bertambah.
BACA JUGA:Fraksi Gerindra Minta Perubahan Bentuk Hukum untuk Jamkrida
"Kita terus berupaya, melakukan pengembangan hingga penambahan kader partai. Terus upaya di dalam peningkatan perolehan kursi di legislatif," jelas Wahyu Hidayat.
Apel Kader Gerindra, diikuti dari seluruh kader di Kota Malang. Membuat kondisi semakin khikmat, dengan ditandainya penyerahan KTA kepada para kader baru. (edr)