Surabaya, memorandum.co.id - Penggunaan thermo gun atau alat pendeteksi suhu tubuh akan dikurangi di lingkungan Pemkot Surabaya. Sebagai gantinya dengan menggunakan thermal scanner. Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini menilai, penggunaan thermal scanner ini untuk meminimalisir risiko petugas terpapar Covid-19. Sebab, jika hanya menggunakan thermo gun, kemungkinan besar bisa saja ketika ramai pengunjung ada yang belum terdeteksi suhu tubuhnya. "Kalau pakai thermo gun kan risikonya besar juga untuk si pemeriksa. Petugas kalau pakai itu (thermal scanner, red) kan screening langsung bisa dilihat,” kata Risma di Balai Kota Surabaya, Jumat (12/6). Untuk meminimalisir risiko itu, Wali Kota Risma kemudian berinisiatif memasang thermal scanner di Balai Kota Surabaya sebanyak dua unit. Dengan adanya alat ini, pengunjung yang datang secara bergerombol atau ramai-ramai akan terdeteksi semua kondisi tubuhnya. Rencananya, alat pendeteksi suhu tubuh berupa thermal scanner ini bakal dipasang di semua titik kantor pemerintahan di lingkungan Balai Kota Surabaya. Bahkan, Wali Kota Risma menyebut, ia juga berencana mengaplikasikan alat tersebut di kantor-kantor layanan publik yang ada di Surabaya. “Nanti mungkin juga kita pasang di layanan-layanan kami, kayak Siola dan di beberapa tempat layanan, ucap dia. Sementara itu di Balai Kota Surabaya telah dilengkapi thermal scanner. Alat pendeteksi suhu tubuh ini dipasang di pintu utama sisi timur, serta pintu masuk sisi utara lobi Balai Kota Surabaya. Selain thermal scanner, di pintu masuk utama sisi timur balai kota, pemkot juga memasang tenda. Bagi pengunjung yang terdeteksi suhu tubuhnya di atas rata-rata, yang bersangkutan akan ditempatkan di tenda tersebut. Selanjutnya, tenaga kesehatan (nakes) dari Command Center 112 segera menjemput untuk melakukan asesmen lebih lanjut. Thermal scanner itu terdiri dari kamera dan alat khusus yang dapat mendeteksi suhu tubuh pengunjung. Bahkan, pengunjung juga dapat melihat langsung suhu tubuhnya di layar monitor yang tersedia di lokasi. Layar monitor itu menampilkan gambar siapapun yang terekam kamera thermal scanner berikut suhu tubuhnya. Wali kota perempuan pertama di Surabaya ini pun juga sempat mencoba sendiri alat pendeteksi suhu tubuh itu. Bahkan, ia tak canggung memasuki tenda untuk melihat langsung hasil scanner suhu tubuhnya di layar monitor. (udi/tyo)
Rawan Risiko, Penggunaan Thermo Gun Diganti Thermal Scanner
Jumat 12-06-2020,18:01 WIB
Reporter : Agus Supriyadi
Editor : Agus Supriyadi
Tags :
Kategori :
Terkait
Terpopuler
Kamis 09-01-2025,21:00 WIB
Terkait Video Viral Camat Asemrowo, Ini Kata Wali Kota Surabaya
Kamis 09-01-2025,15:56 WIB
Gagal Dahului Truk, 2 Remaja Pengendara Motor Tewas Terlindas di Wringinanom
Kamis 09-01-2025,16:59 WIB
Pekan Krusial Tim Papan Atas Liga 1: Persebaya Dijamu PSS Sleman, Persib Bersua PSBS
Kamis 09-01-2025,17:52 WIB
Sidak Proyek Pasar dan Cuci Kendaraan di Pondok Maritim, Komisi B: Harus Dibongkar karena di Zona Hijau
Kamis 09-01-2025,12:11 WIB
Data Lengkap Nama-nama Korban Bus Pariwisata Maut Rem Blong di Kota Batu
Terkini
Kamis 09-01-2025,22:46 WIB
KPU Kota Kediri Tetapkan Vinanda-Gus Qowim Wali Kota dan Wakil Wali Kota Periode 2025-2030
Kamis 09-01-2025,22:38 WIB
Soal Penutupan Pasar Hewan, Pemkab Ngawi Abaikan SE Menteri Pertanian
Kamis 09-01-2025,22:31 WIB
Kejari Kota Madiun Berkomitmen Tuntaskan PR Dua Kasus Dugaan Korupsi Tahun Ini
Kamis 09-01-2025,22:23 WIB
KPU Tetapkan Hari Wuryanto-Purnomo Hadi sebagai Bupati dan Wakil Bupati Madiun Terpilih Periode 2025-2030
Kamis 09-01-2025,22:18 WIB