MEMORANDUM.CO.ID-Pelatih Manchester United, Ruben Amorim, mengaku harap-harap cemas menanti hasil pemeriksaan medis dua pemain kuncinya, Matheus Cunha dan Mason Mount, usai laga dramatis melawan Burnley di Old Trafford, Sabtu, 30 Agustus 2025 waktu setempat.
Dalam pertandingan yang berakhir dengan kemenangan 3-2 untuk United itu, Cunha harus ditarik keluar lebih awal karena cedera hamstring, sementara Mount tidak kembali bermain di babak kedua meskipun tampil solid di 45 menit pertama.
Keduanya kini menunggu hasil observasi tim medis. Amorim mengakui, kehilangan dua pemain itu dalam waktu lama akan sangat merugikan.
“Kami akan cek kondisinya. Yang pasti, kami sangat membutuhkan mereka agar tetap bisa bersaing,” ujar Amorim usai pertandingan.
Amorim sempat terlihat frustrasi di pinggir lapangan saat Cunha terjatuh memegangi paha belakangnya. Ia bahkan nyaris menendang botol air ke arah tribun penonton, sebelum akhirnya menahan diri.
“Saya belum tahu (kondisi mereka). Tapi ini jelas bukan situasi yang ideal,” katanya.
Meski dilanda badai cedera, Manchester United tetap mampu mengamankan kemenangan perdana musim ini berkat eksekusi penalti Bruno Fernandes di menit ke-97.
United sempat dua kali unggul, namun Burnley berhasil menyamakan kedudukan di kedua kesempatan. Pertandingan nyaris berakhir imbang, sebelum VAR memutuskan penalti untuk Setan Merah jelang akhir laga.
“Syukurlah, pertandingan ini berakhir baik untuk kami,” ujar Amorim.
Amorim menilai timnya tampil dominan dan menciptakan banyak peluang, khususnya di babak pertama.
“Saya pikir kami layak menang. Kami seharusnya bisa unggul lebih besar sebelum jeda. Tapi setiap kali bola mendekati kotak penalti kami, mereka (Burnley) bisa saja mencetak gol. Itulah momen sulit yang sedang kami alami,” jelasnya.
Namun pelatih asal Portugal itu menegaskan, semangat juang anak asuhnya tak bisa diremehkan.
“Kami bertarung sampai menit akhir untuk mencetak gol. Kami punya peluang, dan akhirnya pantas mendapatkan tiga poin,” tegas Amorim.