"Jika dampaknya lebih banyak manfaatnya, kenapa tidak dijalankan? Namun, kita masih menunggu petunjuk teknis (Juknis) lebih lanjut," katanya.
Zia menyarankan agar kantin sekolah mengubah fokus jualan mereka ke produk seperti kue atau makanan ringan lainnya yang tidak bersaing langsung dengan menu program MBG.
BACA JUGA:Pemkab Ngawi Tunggu Instruksi Resmi Program Makan Bergizi Gratis
Program ini diharapkan dapat terus berjalan dengan evaluasi yang komprehensif untuk meminimalkan dampak negatif pada UMKM dan pedagang kecil di sekitar sekolah. (kid)