LUMAJANG, MEMORANDUM.CO.ID - Pemerintah Kabupaten Lumajang menegaskan bahwa stok daging sapi dan ayam mencukupi kebutuhan masyarakat menjelang perayaan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru). Dengan pasokan yang melimpah, masyarakat tidak perlu khawatir terhadap kelangkaan atau lonjakan harga daging selama momen perayaan.
BACA JUGA:Harga Daging Ayam Ras Naik, Pemkab Lumajang Imbangi Harga Murah untuk Sejumlah Komoditas
Kepala Bidang Peternakan Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kabupaten Lumajang, drh Endra Novianto, menjelaskan bahwa stok daging sapi potong dan ayam pedaging sudah dipastikan aman.
“Di Kabupaten Lumajang secara umum, stok daging melebihi kebutuhan. Artinya, masyarakat bisa merasa tenang karena stok kita aman,” kata Endra, Minggu 22 Desember 2024.
BACA JUGA:DKPP Lumajang Gelar Pasar Pangan Murah Berkualitas
Berdasarkan data DKPP, ketersediaan daging sapi hingga akhir Desember 2024 diperkirakan mencapai 700.660 kilogram, sementara kebutuhan hanya 363.649 kilogram. Untuk ayam pedaging, stok mencapai 3.456.000 kilogram dengan kebutuhan sebanyak 3.359.155 kilogram.
“Daging ayam paling mendominasi kebutuhan masyarakat selama Nataru. Namun, dengan ketersediaan yang ada, kebutuhan daging ayam tetap dapat terpenuhi dengan baik,” tambahnya.
Pemerintah Kabupaten Lumajang tidak hanya memastikan ketersediaan, tetapi juga menjaga kualitas daging melalui pengawasan ketat. Pemeriksaan rutin dilakukan di pasar hewan dan pusat distribusi daging untuk memastikan daging yang beredar aman dikonsumsi.
“Pengawasan ini penting untuk memberikan rasa aman dan memastikan bahwa daging yang dibeli masyarakat bebas dari penyakit atau kontaminasi,” tegas Endra.
Kebijakan ini diharapkan memberikan rasa aman kepada masyarakat Lumajang dalam menyambut perayaan Natal dan Tahun Baru. Dengan ketersediaan daging yang terjamin, masyarakat dapat merayakan Nataru dengan nyaman tanpa khawatir terhadap kebutuhan pangan utama. (ags)