Jaring Bibit Atlet, Menpora dan PB TI Gelar Kejurnas Taekwondo

Rabu 04-12-2024,16:12 WIB
Reporter : Faishal Danny.
Editor : Ferry Ardi Setiawan

SURABAYA, MEMORANDUM.CO.ID - Pengurus Besar (PB) Taekwondo Indonesia (TI) menggelar Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Taekwondo U13 dan U16, yang diselenggarakan di GOR Futsal, Universitas Negeri Surabaya (Unesa).

BACA JUGA:DPRD Lumajang Apresiasi Prestasi Atlet Taekwondo dan Dorong Dukungan Pemerintah

Event yang digelar selama tiga hari, sejak tanggal 4-6 Desember 2024 ini bertujuan untuk persiapan dan seleksi atlet muda berbakat yang akan mewakili Indonesia di Kejuaraan Dunia Taekwondo Cadet yang berlangsung Mei 2025 di Fujairah, Uni Emirat Arab.

BACA JUGA:Penampilan Memukau Taekwondo SMP Khadijah Surabaya di Umrah Holiday Expo 2024

Asisten Deputi Sentra Pembinaan Olahraga Prestasi di Deputi Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga, Kementerian Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia, M Aziz Arianto mengatakan, event ini digelar untuk mengasah kemampuan atlet muda Indonesia.

BACA JUGA:Kejuaraan Taekwondo Piala Pangdam V/Brawijaya 2023 Munculkan Bibit Atlet Terbaik Jatim

Selain itu, juga sekaligus menjadi wadah seleksi nasional guna memastikan hanya talenta terbaik yang akan mewakili Merah Putih di ajang internasional.

BACA JUGA:Atlet Binaan Polres Lamongan Sabet 2 Medali Kejurnas Taekwondo Kapolri Cup

"Saya optimistis dalam 8 hingga 10 tahun ke depan, atlet Indonesia akan mampu meraih prestasi tingkat internasional, itu jika mereka mulai berlatih sejak usia 16 tahun, pada 2032, mereka akan siap berkompetisi di Olimpiade," kata dia di sela pembukaan Kejurnas di GOR Futsal Unesa.

BACA JUGA:2.800 Peserta Ramaikan Kejurpov Taekwondo Antar Pelajar Jawa Timur di Gresik

Menurut Aziz, dengan pembinaan olahraga yang tepat, maka dapat dipastikan akan muncul bibit atlet Taekwondo yang nantinya akan berlaga di ajang SEA Games dan Olimpiade. 

BACA JUGA:Perolehan Medali Emas, Atlet Taekwondo Surabaya Rangking Dua

"Untuk menyiapkan atlet yang handal itu membutuhkan waktu sekitar 10 tahun atau setara dengan 10.000 jam latihan," tegas dia.

BACA JUGA:Atlet Taekwondo Surabaya Raih Emas dan Perak

"Dan saat ini, mereka sudah melatih diri selama dua tahun, target pemerintah itu atlet taekwondo bisa berlaga di SEA Games dan Olimpiade, itu semua diperlukan pembinaan yang terstruktur dan berkesinambungan agar membuahkan hasil yang luar biasa," jelas dia.

Kategori :