SURABAYA, MEMORANDUM.CO.ID - Manajemen Valhalla Spectaclub buka suara terkait misinformasi dugaan pelaku kegaduhan di SMA Kristen Gloria 2 Surabaya, Ivan Sugiamto, yang disebut sebagai salah satu pemilik kelab malam yang beralamat di Jalan Kombes M Duryat, Surabaya, tersebut.
BACA JUGA:Kapolda Jatim Libatkan Direktorat Siber Tangani Kasus Persekusi Siswa SMAK Gloria 2
Disampaikan Ivan Kuncoro, pemilik Valhalla Spectaclub bahwa informasi tersebut keliru dan tidak benar. Ivan Sugiamto, kata dia, tidak terkait dengan Valhalla Spectaclub. Bukan pemegang saham, pengelola maupun pegawai.
"Informasi itu salah besar. Sebenarnya yang dimaksud Ivan Valhalla itu adalah saya, Ivan Kuncoro, bukan Ivan Sugiamto. Dan di dalam Valhalla tidak ada yang namanya Ivan Sugiamto. Jadi selama ini publik sudah salah persepsi," jelas Ivan Kuncoro, Kamis 14 November 2024.
Dari sini, Ivan Kuncoro berharap dirinya ataupun Valhalla tidak lagi dikaitkan dengan peristiwa persekusi yang terjadi di lingkungan SMAK Gloria 2. Sebab, tidak ada hubungannya.
BACA JUGA:Viral Nama Ivan dalam Kasus SMAK Gloria 2, Bos Rasa Sayang Grup: Bukan Anak Saya
Sedangkan mengenai peristiwa itu, Ivan Kuncoro turut menyayangkan. Menurutnya, seluruh pihak harus mendukung lingkungan sekolah yang aman dan nyaman bagi para siswa.
"Saya sebagai seorang bapak sangat menyesalkan kejadian itu. Seharusnya urusan anak hanya sampai di anak saja, tidak perlu orang tua sampai ikut-ikut. Dan siapa pun harus mendukung sekolah yang aman dan nyaman bagi anak didik," tuturnya. (bin)