SURABAYA, MEMORANDUM.CO.ID - Sekretaris Lurah Manyar Sabrangan Anik mengatakan terkait keluhan Ketua RT 05/RW 02, Manyar Sabrangan, tentang fasilitas yang belum turun selama bertahun-tahun agar ditanyakan ke ketua RW.
Menurut Anik, semua pengajuan fasilitas warga sudah terealisasi semuanya. Seperti CPU komputer, meja, kursi, sound system, dan layar OHP sudah di-pull di RW. "Semuanya diberikan ke RW bukan ke RT," jelas Anik.
BACA JUGA:Warga Manyar Sabrangan Desak Realisasi Pengajuan Fasilitas, Bertahun-tahun Bantuan Tak Turun
Selama ini fasilitas pengajuannya memang dari warga ke RT kemudian diajukan ke kelurahan melalui RW. Tidak semuannya memang terealisasi.
"Kalau RT pinjam fasilitas ke RW memang boleh," ujar Anik.
Nanik mengungkapkan, untuk tahun 2024 difokuskan untuk pengerjaan fisik saluran dan paving. Jadi tidak ada penyerapan anggaran.
"Tahun 2024 memang tidak ada pembelanjaan fasilitas dan hanya pembangunan paving serta fisik," beber Anik.
BACA JUGA:HJKS Ke-730, Bhabinkamtibmas Manyar Sabrangan Ikuti Zoom Meeting Bersama Wali Kota Surabaya
Sampai kapan fokus ke pembangunan fisik? Anik mengaku kemungkinan menunggu pemilihan Wali Kota Surabaya yang baru. Nanti tahun 2025 kemungkinan pengajuan fasilitas baru baru bisa dilakukan.
"Pengajuan fasilitas CCTV mungkin baru bisa tahun 2025," pungkas Anik.
BACA JUGA:Pengangguran Manyar Sabrangan Gelap Mata Edarkan Narkotika
Seperti yang diberitakan memorandum.co.id, warga RT 05/RW 02, Manyar Sabrangan minta bantuan CCTV, kursi, terop, kaca cembung. Namun sudah bertahun-tahun belum terealisasi.
BACA JUGA:Polsek Gubeng Gerebek Agen Miras Manyar Sabrangan, Sita 200 Botol Arak
Hal itu, diungkapkan Ketua RT 02, Sudarji, Senin 21 Oktober 2024. Bapak dua anak itu mengaku sudah mengajukan melalui musyawarah perencanaan pembangunan (musrenbang) ke Kelurahan Manyar Sabrangan.
BACA JUGA:Tiga Motor Raib Sekaligus di Manyar Sabrangan