Simbol Persatuan dalam Logo Hari Sumpah Pemuda ke-96, Makna Mendalam di Balik Setiap Garis

Sabtu 19-10-2024,17:51 WIB
Reporter : Masfifatul Aini
Editor : Agus Supriyadi

MEMORANDUM.CO.ID - Setiap Hari Sumpah Pemuda, logo baru selalu menjadi daya tarik tersendiri. Desain tahun ini pun tak kalah menarik dan sarat makna

Mengutip situs resmi Kemenpora RI, tema Hari Sumpah Pemuda ke-96 tahun 2024 adalah "Maju Bersama Indonesia Raya". Tema ini diumumkan langsung oleh Menpora,  Dito Ariotedjo yang menekankan pentingnya sinergi dan kolaborasi.

Logo Hari Sumpah Pemuda ke-96 menampilkan tiga pemuda yang mewakili keberagaman Indonesia, sedang mengibarkan bendera merah putih sebagai simbol persatuan.

Tema 'Maju Bersama Indonesia Raya' dan angka '96' menegaskan semangat pemuda untuk terus maju membangun bangsa.

BACA JUGA:Peringatan Hari Sumpah Pemuda, Momentum Bangkitkan Semangat Kolaborasi Memajukan Negeri

BACA JUGA:Sumpah Pemuda dan Perjuangan Masyarakat Adat dalam Menjaga Budaya Lokal

Tidak hanya itu, semangat pemuda tersebut juga mencakup penguatan kepribadian, wawasan, potensi kewirausahaan, inovasi, kemandirian, serta jiwa kepeloporan dan kepemimpinan.

Berikut penjelasan filosofis di balik Logo Hari Sumpah Pemuda yang ke-96.

1. Ragam Pemuda, tiga pemuda dengan warna berbeda mewakili keberagaman yang mampu maju bersama untuk Indonesia Raya

2. Merah Putih Dinamis, mewakili Indonesia yang bergerak dinamis menuju kemajuan bangsa dan keemasan Indonesia

3. Lompatan Tertinggi, posisi para pemuda yang melompat menunjukkan kemampuan pemuda untuk memacu Indonesia ke tempat lebih tinggi

4. Cornsilk, warna seperti serabut jagung menandakan usia pemuda yang masih "seumur jagung" namun menjadi sumber kehidupan

5. Emas Muda, warna mewakili potensi emas pemuda Indonesia untuk keberlangsungan bangsa di masa mendatang

6. Emas, representasi harapan menuju Indonesia Emas 2045

Melalui logo Hari Sumpah Pemuda 2024, kita diajak untuk Mengenang perjuangan para pemuda yang telah mengikrarkan Sumpah Pemuda, Memperkuat tali persaudaraan dan kebersamaan di antara sesama anak bangsa serta berkontribusi aktif dalam pembangunan bangsa dan negara.

Artikel ini ditulis oleh Masfifatul Aini, Mahasiswa magang di Memorandum.

Kategori :