JOMBANG, MEMORANDUM.CO.ID -Kabupaten Jombang yang memiliki luas wilayah sebesar 1.159,50 km2 dan penduduk sebanyak 1.370.510 jiwa merupakan salah satu kabupaten yang memiliki peran penting dalam sejarah, budaya, dan pendidikan di Indonesia.
Di Kabupaten Jombang, potensi pariwisata tumbuh dengan baik dan begitu beragam secara alam maupun budaya. Salah satunya, di Jombang terdapat wisata alam dan wisata religi yang tidak kalah saing dengan destinasi wisata di kota-kota besar.
Pastinya, destinasi wisata di Jombang juga diimbangi dengan fasilitas yang bagus dan lengkap.
BACA JUGA:5 Kuliner Populer di Jombang yang Wajib Dicoba
BACA JUGA:Epik! 5 Candi Di Mojokerto Ini Tak Hanya Menjadi Tempat Wisata Sejarah
Berdasarkan data Kabupaten Jombang dalam angka 2024 dari Badan Pusat Statistik Kabupaten Jombang, inilah 5 destinasi wisata Jombang yang memiliki daya tarik pengunjung paling tinggi dan tak penah sepi pengunjung.
1. Makam Gus Dur
Siapa sih yang tidak kenal dengan sosok Gus Dur?
Iya betul sekali, Gus Dur yang memiliki nama lengkap KH Abdurrahman Wahid adalah mantan presiden ke-4 RI dan juga seorang ulama terkemuka di Tanah Air yang lahir di Jombang, 7 September 1940 dan wafat di Jakarta, 30 Desember 2009.
Beliau kemudian dimakamkan di kompleks pemakaman Pondok Pesantren Tebuireng sehingga makam mantan presiden ke-4 RI yaitu Gus Dur terletak di Jombang dan merupakan salah satu wisata religi di Jombang.
BACA JUGA:Taman Ganjaran, Pilihan Wisata Keluarga di Trawas
BACA JUGA:Pecel Kediri, Perpaduan Rasa Unik dan Sejarah Panjang
Makam Gus Dur merupakan destinasi wisata religi yang berskala nasional bahkan internasional karena kawasan wisata religi ini ditetapkan menjadi yang terbaik pada ajang Anugerah Jawa Timur (AWJ) 2017 untuk kategori daya tarik Wisata Budaya.
Makam Gus Dur tak pernah sepi pengunjung yang dibuktikan dari data BPS Jombang bahwa makam ini dikunjungi kurang lebih 900 ribu pengunjung setiap tahunnya baik warga lokal Jombang maupun warga luar Jombang.
Menuju ke tempat makam, peziarah dapat dengan leluasa duduk untuk berdoa. Selain itu, para peziarah atau pengunjung juga dapat berziarah ke makam sang kakek Gus Dur yaitu KH M Hasyim Asy’ari dan ayahnya yaitu KH Wahid Hasyim.