MALANG, MEMORANDUM.CO.ID - Pelepasan ribuan burung perkutut, menjadi pembuka Pengenalan Studi Mahasiswa Baru (Pesmaba) Universitas Muhammadiyah Malang (UMM). Mengusung tema ‘Generasi Digital Generasi Penyelamat Bumi’, mahasiswa baru UMM, didorong menjadi generasi pelopor upaya penyelamatan bumi
Turut hadir, Brigadir Jenderal Ramli SE. yang mewakili Mayjen TNI Rudy Saladin, M.A. Panglima Kodam V/ Brawijaya. Menurutnya, UMM menunjukkan komitmennya menghadapi tantangan ke depan.
BACA JUGA:Alumnus UMM Sukses Usaha Anggrek Omzet Rp 50 Juta per Bulan
BACA JUGA:4.000 Mahasiswa UMM Dilepas Turun ke 17 Provinsi
Dibuktikan dengan ide-ide berkemajuan dalam mencetak generasi unggul. Bagi diri pribadi, bagi lingkungan sekitar.
“Kita tahu, UMM menjadi perguruan tinggi paling terkemuka. Memadukan narasi digital dan lingkungan. Ada korelasi yang kuat. Saat ini, ilmu pengetahuan dan teknologi berkembang cepat. Meski begitu, tetap memperhatikan upaya menjaga lingkungan,” terangnya, saat pembukaan Pesmaba UMM, Selasa 10 September 2024.
BACA JUGA:Raih Emas di AUG, Mahasiswa UMM Wakili Indonesia
BACA JUGA:Dosen UMM Sampaikan Cara Memilih Hewan Kurban, Ini Dia
Terkait pelepasan burung perkutut lokal (geopleia striata), Kepala Infokom UMM Dr. Ir. Suyatno, M.Si. menjelaskan, satu bentuk komitmen UMM menjaga ekosistem dan pelestarian lingkungan. Menyukseskan misi penyelamatan bumi. Burung dilepaskan, bebas hidup menciptakan harmoni dan lingkungan yang asri, indah, dan nyaman.
“Sebelum dilepaskan, sudah dipantau Kelompok Studi Satwa Liar (KSSL) Kehutanan UMM. Mulai dari aspek makan dan keperluan lainnya. Sampai mereka bisa hidup mandiri di lingkungan kampus,” jelasnya.
Hal lain, adalah maskot SWANUMM. Menjadi simbol atmosfer prestasi dan keindahan kampus. Kehidupan yang mampu berdampingan dengan alam dan pelestarian satwa. Sekaligus komitmen, menjaga dan melestarikan bumi. Sesuai dengan nilai sustainable development goals (SDGs).
BACA JUGA:Sambut Hangat Peserta The 4th Summer School dari 19 Negara, Ini Pesan Pj Gubernur Jatim
Rektor UMM Prof. Dr. Nazaruddin Malik, SE., M.Si. menyebutkan, Pesmaba tahun ini mengampanyekan penyelamatan bumi.
“Gen-24 ini, kami proyeksikan sebagai generasi digital. Dapat berkontribusi signifikan, dalam penyelamatan bumi. Melalui teknologi yang cerdas, kreativitas, dan semangat kolaboratif. Diharapkan, menjadi penggerak mewujudkan masa depan yang lebih hijau dan berkelanjutan,” ungkapnya. (edr)