SURABAYA - Dua pelaku begal di Jalan Dupak 63-65, masih gentayangan di jalan mencari mangsa lain. Sedangkan korban, Endang Sumarini (40), warga Jalan Demak Timur VIII, masih tergeletak di RS PHC Perak. Keluarga korban mendesak polisi segera menangkap pelaku dan menghukum seberat-beratnya. Nurul Diana (34), adik kandung Endang, mengaku geram terhadap pelaku karena tega melukai korban. Ia menganggap perbuatan penjahat terbilang sadis. Cara merampas tas, pelaku terlebih dahulu melumpuhkan korban. "Beruntung aksi pelaku dapat diketahui warga, kalau tidak kakak saya bisa mati kehabisan darah. Kemudian cepat-cepat membawanya ke rumah sakit," jelas Nurul Diana saat ditemui Memorandum di rumahnya. Diah_panggilan akrab Nurul Diana, mengungkapkan, kejadian di Jalan Dupak sering terjadi pejambretan dan mayoritas korbannya adalah wanita. Menurut ibu rumah tangga dua anak itu, keadaan di Jalan Dupak pada malam hari memang sepi. Diharapkan ada mobil patroli polisi yang menjaga jalan rawat kejahatan itu. Kejadian yang dialami kakaknya sudah kedua kalinya dialaminya. Beberapa tahun lalu, korban juga pulang kerja naik motor sendirian melintas di Jalan Dupak. Kemudian dikuntit para pelaku yang berboncengan mengendarai dua motor hingga ke Jalan Demak Timur VIII. "Sesampai di depan gang rumah, pelaku menarik kalung emas di leher kakak saya lalu kabur. Hingga kini pelakunya sudah tertangkap polisi atau belum juga tidak tahu," beber Diah. Dari kejadian ini, seharusnya polisi bisa belajar dari kasus-kasus serupa yang pernah ditanganinya. Petugas juga bisa melacak pelaku melalui kamera CCTV yang terpasang di sekitar Jalan Dupak. Di jalan ini terdapat banyak pertokoan, rumah, traffic light yang telah terpasang kamera pengintai. Kanitreskrim Polsek Krembangan Ipda Purwanto masih berupaya menangkap pelakunya dengan memeriksa saksi-saksi di TKP. Namun, ia belum bisa meminta keterangan dari Endang Sumarini karena masih mendapatkan perawatan di RS PHC Perak. "Di lokasi tidak ada CCTV sehingga menyulitkan melacak keberadaan pelaku," kata Purwanto. (rio/tyo)
Keluarga Minta Polisi Segera Tangkap Pelaku
Selasa 19-02-2019,14:00 WIB
Reporter : Agus Supriyadi
Editor : Agus Supriyadi
Tags :
Kategori :
Terkait
Terpopuler
Rabu 24-12-2025,08:20 WIB
Berawal dari Sanggar hingga Punya Sekolah Modelling di Surabaya, Ini Perjalanan Karier Dinda Ayu
Rabu 24-12-2025,08:12 WIB
Bukan Sekadar Status, Risiko Nikah Muda Tanpa Kesiapan Mental akan Pengaruhi Psikologi
Rabu 24-12-2025,07:07 WIB
Operasi Lilin dan Dosa Tahunan
Rabu 24-12-2025,06:00 WIB
Lepas Ratusan Anggota Pramuka, Wali Kota Malang Inginkan Keamanan dan Kesiagaan Bencana
Rabu 24-12-2025,17:23 WIB
Razia Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya, BNNP Jatim Dapati Empat Sopir Konsumsi Sabu
Terkini
Rabu 24-12-2025,23:00 WIB
Viral Pengusiran Paksa Nenek 80 Tahun di Surabaya, Armuji: Ini Tindakan Brutal
Rabu 24-12-2025,21:29 WIB
Pastikan Keamanan Natal, Forkopimda Banyuwangi Patroli dan Tinjau Ibadah Malam Natal
Rabu 24-12-2025,21:18 WIB
Tim Stamaops Polri Supervisi Operasi Lilin Semeru 2025 dan Cek Pos Yan Taman Dayu Pandaan
Rabu 24-12-2025,21:12 WIB
Mas Adi Dorong Perumusan Baju Khas Daerah sebagai Jati Diri Budaya Pasuruan
Rabu 24-12-2025,21:05 WIB