SURABAYA, MEMORANDUM - Memenangkan pasangan Cagub Khofifah-Cawagub Emil Dardak merata di 38 kabupaten/kota se-Jatim, DPW PKS Jatim terus melakukan koordinasi dan konsolidasi.
Ketua DPW PKS Jatim Irwan Setiawan menjelaskan dalam Sosialisasi Konsepsi Dasar Partai yang digelar Sabtu-Minggu, 27-28 Juli 2014 di Surabaya. Kegiatan ini akan dilaksanakan secara bertahap dan berkelanjutan.
BACA JUGA:Dirjen HAM: KUHP Baru Mengenai Kohabitasi dalam Hak Asasi Manusia.
Di depan ratusan kader yang hadir, Irwan menegaskan bahwa DPP sudah memutuskan dukungan PKS jatuh pada pasangan Khofifah Indar Parawansa dan Emil Elestianto Dardak di Pilgub Jatim 2024.
"Pilgub Jatim 2024, SK DPP PKS memutuskan untuk mengusung Khofifah-Emil. Koalisi Gerindra, Golkar, Demokrat, PAN, PPP, PSI, dan Perindo, total 62 kursi," katanya.
BACA JUGA:Imigrasi Batam Buka Kembali Layanan Pasar Minggu, Masyarakat Sambut Antusias
Dengan diberikannya SK kepada Khofifah-Emil, ia menyampaikan amanat DPP bahwa seluruh unsur PKS, baik anggota, simpatisan, struktur maupun anggota legeslatif maupum calon anggota legeslatif terpilih wajib segera untuk memperjuangkan kemenangan Khofifah-Emil.
BACA JUGA:Korban Penembakan di Sampang Tuntut Keadilan, Otak Pelaku hanya Dituntut 1 Tahun Penjara
"Pada kesempatan ini, saya ingin mengajak kita semua untuk berkomitmen dalam menjalankan amanah ini dengan penuh integritas, dedikasi, dan semangat kebersamaan," kata pria 48 tahun ini.
BACA JUGA:Fery Optimistis Anaknya Dapat Rekom DPP PDIP di Pilbup Madiun
Irwan kemudian juga mengajak agar terus menjaga dan perkuat sinergi antarstruktur partai, antar kader, serta terus tingkatkan kualitas kaderisasi agar mampu melahirkan kader-kader yang berkualitas dan siap mengemban tugas-tugas besar di masa depan.
BACA JUGA:Forkopimda Kota Malang Gladi Lapang Tanggap Bencana
"DPW PKS Jatim mendapat amanah untuk mengikhtiarkan kemenangan dalam Pilkada serentak 2024," tegasnya.
BACA JUGA:Turnamen Bola Voli Bhayangkara Cup Polres Bojonegoro Serasa Proliga
PKS Jatim menunjukkan keseriusannya dengan ikut serta dalam 38 Pilkada kabupaten/kota se-Jatim dan juga Pilgub Jawa Timur.