MEMORANDUM-Kehilangan Lionel Messi di menit ke-64 tidak membuat Argentina putus asa. Sebab, Tim Tango akhirnya meraih gelar juara Copa America yang ke-16 setelah mengalahkan Kolombia via perpanjangan waktu.
Bertanding di Stadion Hard Rock Miami Senin siang 15 Juli 2024, gol tunggal kemenangan Argentina dicetak pemain pengganti Lautaro Martinez.
Striker Inter Milan Martinez, juga menjadi pencetak gol terbanyak turnamen. Menerima umpan terobosan tepat dari Giovani Lo Celso sebelum melepaskan usahanya melewati kiper Kolombia Camilo Vargas pada menit ke-112.
BACA JUGA:Viral Dimandikan dan Digendong Messi, Yamal Sebut Foto Itu Disimpan Ayahnya hingga Euro 2024
Martínez kemudian berlari ke bangku cadangan untuk memeluk kaptennya setelah gol yang membawa Argentina melampaui Uruguay untuk gelar Copa América terbanyak.
Kemenangan tersebut juga menandai pertandingan terakhir Angel Di Maria di Argentina setelah pemain berusia 36 tahun itu mengatakan tahun lalu bahwa ia akan pensiun dari sepak bola internasional setelah Copa, sementara bek Nicolas Otamendi, 36, juga akan mengakhiri karir internasionalnya.
“Sebenarnya, ini sudah tertulis, memang begini,” kata Di Maria. Saya memimpikannya, saya bermimpi bisa mencapai final dan memenangkannya serta pensiun dengan cara ini,” katanya seperti dilansir ESPN.
"Saya mempunyai begitu banyak perasaan yang indah dan saya selamanya berterima kasih kepada generasi ini dan hari ini saya pergi dengan cara ini dengan sebuah gelar,” urainya.
BACA JUGA:Selamatkan Messi, Joget-Joget, Martinez Bawa Argentina ke Semifinal Copa America
Dalam pertandingan yang dimulai terlambat lebih dari 75 menit karena keributan penonton di Stadion Hard Rock, Argentina memenangkan gelar besar ketiga berturut-turut setelah Copa América 2021 dan Piala Dunia 2022 dan menyamai Spanyol, yang memenangkan Kejuaraan Eropa 2008 dan 2012 dan Piala Dunia 2010.
Argentina juga menghentikan rekor 28 pertandingan tak terkalahkan Kolombia sejak kekalahan dari Albiceleste pada Februari 2022, ketika Martinez juga mencetak satu-satunya gol.
Martinez masuk pada menit ke-97 dan mencetak gol melalui umpan terobosan sempurna Giovani Lo Celso. Tepat di dalam area penalti, Martinez melepaskan tendangan kaki kanan melewati tangan kiper Camilo Vargas yang terangkat untuk mencetak gol internasionalnya yang ke-29, yang merupakan gol kelima tertinggi di turnamen tersebut.
Membuat penampilan ke-39 dan mungkin terakhirnya di Copa America pada usia 37, Messi mencetak satu gol di turnamen tersebut. Dia terjatuh setelah pergelangan kakinya terinjak pada babak pertama namun tetap bertahan dalam permainan.
BACA JUGA:Polres Sidoarjo Gencar Patroli Cegah Aksi Premanisme
“Messi harus pergi karena masalah engkelnya, tapi akhirnya kami bisa memberinya kegembiraan,” tambah Di Maria, yang bersama-sama mengangkat trofi bersama kapten Messi dan Otamendi pada upacara penyerahan.