MALANG, MEMORANDUM - Kepala Divisi Pemasyarakatan (Kadivpas) Kanwil Kemenkumham Jatim melakukan Bimbingan, Pengawasan, dan Pengendalian (Bintorwasdal) di Lapas Kelas I Malang, Kamis 11 Juli 2024/7).
Didampingi oleh Kepala Lapas Malang, Ketut Akbar dan pejabat struktural lapas, kunjungan ini menyoroti berbagai aspek penting dari operasional lapas yang terletak di Kelurahan Lowokwaru itu.
BACA JUGA:Operasi 2 Hari, Polres Pasuruan Ringkus 3 Pengedar Sabu
Pemeriksaan pertama dilakukan di ruang pendaftaran kunjungan keluarga warga binaan pemasyarakatan (WBP). Kadivpas memastikan bahwa alur kunjungan, mulai dari pendaftaran keluarga hingga pertemuan dengan WBP, berjalan sesuai standar operasional prosedur (SOP).
BACA JUGA:Kota Pasuruan Raih Prestasi Gemilang ODF 2024, Gus Ipul Ajak Masyarakat Jaga Sanitasi Lingkungan
Tidak hanya itu, pelayanan optimal tanpa diskriminasi kepada seluruh keluarga yang membesuk juga menjadi fokus utama.
"Setiap keluarga memiliki hak yang sama dalam mendapatkan pelayanan yang layak," tegas Kadivpas.
BACA JUGA:Kapolda Jatim Menangi Laga Eksebisi Melawan Memorandum.co.id
Selanjutnya, Kadivpas melakukan kontrol ke setiap blok di Lapas. Dari blok maksimum keamanan hingga kamar tamping.
BACA JUGA:Staf Ahli Bidang Sosial Kemenkumham Kunjungi Kanim Manado, Kosmas: Pelayanan Baik dan Efesien
"Di setiap blok, kami ingin memastikan keamanan dan kondisi yang layak bagi para WBP," urainya.
Selain aspek keamanan, Kadivpas juga meninjau berbagai sarana kegiatan yang disediakan bagi WBP. Lapas Kelas I Malang memiliki beragam kegiatan pengembangan bakat, mulai dari barber shop, coffee shop, budidaya jamur, bengkel kendaraan bermotor, sketsa wajah dan lukisan, hingga pembuatan batik tulis. Bahkan, Lapas ini memiliki tiga grup musik yang memainkan genre pop, dangdut, dan reggae.
"Kami mengapresiasi seluruh jajaran Lapas Malang yang telah memberikan pembinaan dan fasilitas untuk mengembangkan bakat WBP. Ini adalah contoh yang baik dan harus diikuti oleh Lapas lain di Jawa Timur," ujar Kadivpas.