BOJONEGORO, MEMORANDUM - Film Lafran menyita perhatian masyarakat Bojonegoro baik dikalangan pemuda atau pun yang sudah lanjut usia.
Ya, Film yang mengisahkan perjuangan melawan penjajah dan berjuang untuk memberantas kebodohan serta sejarah perjuangan berdirinya organisasi Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) ini sangat bagus dan menginspirasi kaum muda khususnya mahasiswa.
Nonton bareng juga dilakukan oleh warga Bojonegoro yaitu tokoh Kahmi Bojonegoro dan Kader HMI di Bojonegoro.
BACA JUGA:5 Rekomendasi Film Bioskop Indonesia yang Tayang Bulan Juni
Salah seorang Kahmi Bojonegoro Habib Umar Al-Attas menceritakan jika Film tersebut mengisahkan pendiri organisasi Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) bernama Lafran Pane.
Habib Umar Al-Attas juga sangat mengapresiasi pesan-pesan yang disampaikan dalam film Lafran Pane tersebut.
"Film ini sangatlah bagus. pertama untuk anak-anak muda yang perlu mengerti untuk apa kita dilahirkan, kemudian yang kedua, bagi kaum generasi Z agar mengerti betapa susah nya dalam berjuang dan yang ketiga bagi warga masyarakat akan mengerti bahwa perjuangan itu tidaklah mudah," kata Habib Umar.
BACA JUGA:Bedakan Film dan Asli, Inilah Beberapa Perbedaan Kasus Vina Cirebon dengan Film Vina Sebelum 7 Hari
Dari film itu juga, lanjut Habib Umar Al-Attas menyampaikan pesan bahwa perjuangan itu dihadapkan pada beragam halangan yang sangat berat. Namun Lafran Pane bisa menghadapi itu dan berhasil melampuinya dengan sangat baik.
"Maka pesan pentingnya, untuk berjuang harus memiliki kecerdasan dan sikap teguh (konsisten), teguh untuk mencapai hal yang baik atau maslakah," ujar Habib Umar Al-Attas.
Habib Umar Al-Attas juga menggaris bawahi sosok Lafran Pane yang memiliki karakter menonjol sehingga dapat membuatnya eksis dalam mengambil peran dalam dunia kemahasiswaan.
"Dia memiliki argumentasi serta logika yang kuat sehingga mampu eksis dan menonjol pada masanya," katanya.
"Jadi bukan karena ingin berkelahi saja, untuk unjuk kekuatan fisik, tapi juga kecerdasan berpikir," tegasnya.
BACA JUGA:Amanda Rawles Dikatakan Berhasil Membawakan Sosok Laura dalam Film
Sementara itu Ketua HMI Bojonegoro Rony Sugiarto menambahkan jika Lafran Pane sebagai tokoh kunci dan salah satu pendiri organisasi Himpunan Mahasiswa Islam tahun 1947 dan menjadi ketua pertama organisasi dengan ikon warna kebesaran hijau hitam tersebut.