SURABAYA, MEMORANDUM - Upaya menggeliatkan minat baca masyarakat Jawa Timur terus dilakukan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Disperpusip) Prov. Jatim. Melalui program layanan terpadu perpustakaan desa (LTPD)/layanan terpadu perpustakaan sekolah (LTPS) dan lembaga pemasyarakatan (Lapas), Disperpusip Jatim memberikan peminjaman buku dan bimbingan literasi (Bimlit) di Kab. Bojonegoro.
Kepala Disperpusip Prov. Jatim Ir Tiat S Suwardi MSi mengatakan, lokasi yang ditempatkan dalam melaksanakan kegiatan tersebut yakni di Lapas Kelas IIA Bojonegoro, Komunitas Perpustakaan Pustaka Ndalem Garudeyan dan SMAN 2 Bojonegoro. Khusus di SMAN 2 Bojonegoro, Disperpusip Jatim juga memberikan pemahaman tentang dunia literasi lewat bimbingan literasi (Bimlit) kepada siswa-siswi.
Upaya tersebut dilakukan untuk menggeliatkan minat baca masyarakat secara masif. Salah satunya melalui program LTPD/LTPS/Lapas dan Bimlit.
"Kami akan terus memberikan bantuan peminjaman buku kepada masyarakat, agar apa? agar minat baca semakin masif dan meningkat hingga jadi budaya serta gaya hidup," kata Tiat S. Suwardi, Jumat 17 Mei 2024.
Lebih lanjut Tiat mengatakan, jumlah buku yang dipinjamkan masing-masing tempat sebanyak 200 buku/judul. Klasifikasi buku yang dipinjamkan pun bervariatif.
"Rencananya, buku-buku tersebut secara periodik akan dilakukan rolling book dengan mengevaluasi minat baca yang diinginkan mereka," jelas Tiat.
Adapun buku-buku yang dipinjamkan meliputi buku kesusasteraan, sejarah, ilmu terapan, keterampilan, pengetahuan dan agama. Buku-buku tersebut disesuaikan dengan lokasi yang ditempatkan.
"Kalau di sekolah tidak jauh dengan buku-buku yang diminati yakni buku novel dan pengetahuan. Kalau di lapas selain novel juga buku berkutat soal agama dan ilmu terapan. Tapi kalau di masyarakat umum atau di komunitas sangat bervariatif seperti sejarah, keterampilan dan lain sebagainya," katanya.
"Jadi buku yang kita pinjamkan menyesuaikan dengan tempatnya. Seperti di lingkungan sekolah pasti beda dengan yang di tempat umum," imbuhnya.
Sampai saat ini, Tiat menjelaskan, buku-buku yang sudah dipinjamkan mencapai 54.273 buku. Ribuan buku tersebut dipinjamkan di beberapa sekolah, desa/komunitas dan Lapas/Rutan di seluruh Jatim.
"Dan kami akan terus memberikan bantuan peminjaman buku-buku yang kami miliki. Tujuannya agar buku-buku tersebut bisa termanfaatkan bagi pengetahuan masyarakat," terangnya.
Saat tim Disperpusip Jatim melakukan kunjungan kegiatan di Lapas Kelas IIA Bojonegoro disambut hangat Kepala Lapas IIA Bojonegoro, Sugeng Indrawan. Dirinya menyampaikan terima kasih. Sugeng pun berharap, peminjaman buku tersebut dapat memberikan manfaat yang luar biasa bagi warga binaannya.
"Semoga ini jadi amalan kita semua. Amin," tuturnya.