MEMORANDUM - Masa depan Sergio Perez di Red Bull masih menjadi tanda tanya. Kontraknya akan habis di akhir tahun 2024, dan performa Perez di musim 2023 ini menjadi kunci penentu apakah dia akan diperpanjang atau tidak.
Musim 2023 menunjukkan beberapa sisi positif dari Perez. Dia tampil lebih konsisten dibandingkan musim-musim sebelumnya, dan berhasil meraih beberapa podium, termasuk kemenangan di Grand Prix Monaco.
Namun, Perez masih belum mampu menyamai kecepatan rekan setimnya, Max Verstappen.
Verstappen secara konsisten jauh lebih cepat di kualifikasi dan balapan, dan dia telah menjadi kunci utama dalam dominasi Red Bull di musim 2023.
Dengan performa tim lain seperti Ferrari dan McLaren yang semakin kompetitif, Red Bull membutuhkan pembalap kedua yang bisa konsisten meraih poin dan membantu mereka meraih gelar Juara Konstruktor.
Banyak orang yang mempertanyakan apakah Perez adalah orang yang tepat untuk peran ini. Mereka berargumen bahwa dia tidak cukup cepat atau konsisten untuk bersaing dengan pembalap top lainnya seperti Carlos Sainz, Charles Leclerc, atau Lando Norris.
BACA JUGA:Apakah McLaren dan Ferrari Bisa Rebut Takhta dari Red Bull?
BACA JUGA:Red Bull Membidik Lando Norris Sebagai Pengganti Sergio Perez?
Melihat semua faktor ini, Red Bull harus membuat keputusan yang sulit tentang masa depan Sergio Perez.
Dia adalah pembalap yang berpengalaman dan disukai oleh banyak orang di tim, tetapi dia tidak selalu konsisten dan dia tidak secepat Verstappen.
Red Bull perlu mencari pembalap yang lebih cepat dan lebih konsisten untuk membantu mereka meraih tujuan mereka.
Apakah Sergio Perez layak mendapatkan perpanjangan kontrak? Jawabannya tidak mudah.
Hanya waktu yang bisa menjawab apakah Red Bull akan mempertahankannya atau mencari pembalap lain.
Bagaimana menurut kalian? Apakah Sergio Perez layak diperpanjang kontraknya. (mg20)