Pemkab Situbondo dan LP2M Unej Tanam 500 Mangrove Kembangkan Ekowisata Landangan

SITUBONDO, MEMORANDUM.CO.ID – Pemerintah Kabupaten Situbondo menggandeng Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Jember (LP2M Unej) untuk mengembangkan ekowisata melalui gerakan penanaman 500 mangrove di kawasan Pantai Tanjung Batu, Desa Landangan, Kecamatan Kapongan.

Aksi bertema “Sekolah Sadar Lingkungan, Mangrove Lestari” ini juga melibatkan puluhan siswa SMAN 1 Kapongan sebagai bentuk edukasi sekaligus kampanye pelestarian lingkungan.

Mini Kidi--

Wakil Bupati Situbondo, Ulfiyah, menyampaikan apresiasinya kepada LP2M Unej atas dukungan dalam penguatan ekowisata dan konservasi pesisir. Ia menegaskan bahwa pelibatan masyarakat menjadi kunci keberhasilan program ini.

“Ke depan kami juga akan melibatkan pemerhati lingkungan, pelajar, dan masyarakat sekitar pantai untuk bersama-sama merawat tanaman mangrove tersebut,” ujar Ulfiyah, Rabu 19 November 2025.

BACA JUGA:Atap Tiga Ruang Kelas SDN 9 Kilensari Situbondo Ambruk, Belajar Dialihkan

Kepala LP2M Unej, Prof. Yuli Witono, menyebut kegiatan ini merupakan bagian dari Program Mangrove Lestari dan Sekolah Sadar Lingkungan yang bertujuan mengedukasi pelajar dan masyarakat menjaga ekosistem pesisir.

“Marilah kita jaga dan rawat bersama, karena ke depan nanti juga akan diisi dengan agenda lain yang diharapkan berdampak pada pengembangan ekowisata,” jelas Prof. Yuli.

BACA JUGA:Anak Yatim Jadi Korban Kekerasan Seksual Senior di Panti Asuhan Situbondo

Wakil Rektor III Unej, Dr. Fendi Setyawan, menambahkan bahwa program penanaman ini berbasis pada hasil riset LP2M Unej terkait konservasi pesisir. Menurutnya, Situbondo memiliki potensi besar untuk pengembangan wisata lingkungan karena memiliki garis pantai yang panjang.

“Kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan potensi pariwisata berbasis lingkungan di Situbondo,” pungkasnya.

Sumber: