umrah expo

Bukan Sekadar Perintah, AKBP Bobby A. Condroputra Wajibkan Kapolsek Rasakan Beban Anggota di Lapangan

Bukan Sekadar Perintah, AKBP Bobby A. Condroputra Wajibkan Kapolsek Rasakan Beban Anggota di Lapangan

Kapolres Jember, AKBP Bobby A. Condroputra, S.H., S.I.K., M.Si., mengajak Kapolsek mengenakan tameng, helm, dan body protector.--

JEMBER, MEMORANDUM.CO.ID - Prinsip kepemimpinan yang berlandaskan pada empati dan solidaritas kembali ditekankan di lingkungan Polres Jember. Kapolres Jember, AKBP Bobby A. Condroputra, S.H., S.I.K., M.Si., memimpin apel pagi bersama seluruh Kapolsek jajaran dengan memberikan instruksi yang tak biasa, Senin 8 Desember 2025.

​Dalam apel tersebut, AKBP Bobby A. Condroputra memerintahkan seluruh Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) untuk melaksanakan latihan Pengendalian Massa (Dalmas) dengan perlengkapan lengkap. Perlengkapan yang harus dikenakan mencakup tameng, helm, dan body protector.

BACA JUGA:Wakapolres Jember Perketat Disiplin, Anggota Diperiksa Mendadak dari Ujung Kaki hingga Kepala


Mini Kidi--

​"Tujuan instruksi ini sederhana, namun memiliki makna yang besar: agar para Kapolsek sebagai pemimpin di wilayahnya bisa benar-benar merasakan beban dan tantangan yang dialami oleh para anggota saat bertugas di lapangan," tegas mantan Kapolres Lamongan itu.

​Langkah ini merupakan penegasan bahwa proses kepemimpinan tidak hanya dilakukan dari balik meja. Sebaliknya, pemimpin harus turut hadir, ikut berkeringat, dan memikul beban yang sama dengan anggotanya. Dengan cara ini, diharapkan akan tumbuh rasa empati, solidaritas, dan komunikasi yang lebih kuat antara pimpinan dan anggota di setiap tingkatan.

BACA JUGA:Kapolres Jember Tinjau Progres Pembangunan SPPG Mayang, Target Rampung Akhir Tahun

​Pendekatan kepemimpinan humanis ini menunjukkan upaya berkelanjutan Polres Jember dalam membangun kultur organisasi yang sehat dan membumi. Di bawah kepemimpinan AKBP Bobby A. Condroputra, pemimpin didorong untuk turun langsung, mendampingi, dan memahami secara mendalam setiap tantangan yang dihadapi anggotanya.

​Hal ini menjadi contoh nyata bahwa kepemimpinan terbaik adalah yang hadir dan ikut merasakan. Melalui gaya kepemimpinan yang dekat dengan anggota, Kapolres Jember kembali menegaskan bahwa empati adalah fondasi utama dalam memimpin, karena pemimpin besar bukan hanya memberi perintah, tetapi ikut merasakan dan berjalan bersama.(edy)

Sumber: