Melawan Saat Ditangkap, Dalang Pembunuhan Istri Pengusaha Imaan Gresik Ditembak Polisi Tiga Kali
Dalang perampokan disertai pembunuhan istri pengusaha Gresik, Ahmad Midhol dikeler polisi di Bandara Juanda.--
GRESIK, MEMORANDUM.CO.ID - Dalang perampokan disertai pembunuhan yang menewaskan Wardatun Toyibah (28), istri pengusaha Desa Imaan, Dukun, GRESIK akhirnya tertangkap. Pelarian pria bernama Ahmad Midhol (39) itu berakhir setelah setahun lebih kabur dari kejaran polisi.
Tersangka diamankan Tim Macan Giri Satreskrim Polres Gresik saat berada di tengah hutan sawit Kabupaten Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah. Tepatnya di Desa Tumbang Kalang, Kecamatan Antang Kalang.
BACA JUGA:Pelaku Perampokan Bersenpi Diduga Jaringan Antar Pulau, Polisi Masih Menyelidiki

Mini Kidi--
Kasatreskrim Polres Gresik AKP Abid Uais Al Qarni mengatakan, penangkapan itu berkat informasi yang didapat dari warga. Petugas pun menembak tersangka sebanyak tiga kali lantaran sempat melawan saat diamankan.
“Tersangka kami beri tindakan tegas terukur karena melakukan perlawanan terhadap petugas saat diamankan,” ujar Abid, Senin 30 Juni 2025.
Tersangka dihadiahi timah panas di kedua lututnya dan di salah satu pergelangan kaki. Penangkapan dipimpin langsung oleh Kanit Resmob Polres Gresik, Ipda Andi Asyraf Gunawan dengan didampingi oleh tim kepolisian setempat.
BACA JUGA:Buat Laporan Palsu Soal Perampokan, Wanita di Gresik Ini Terancam Pidana
“Tim Macan Giri melakukan perjalanan 8 jam untuk bisa sampai ke tempat tersangka bersembunyi. Mulai dari Palangkaraya hingga ke tengah hutan sawit di Desa Tumbang Kalang, Kabupaten Kotawaringin Timur,” jelasnya.
Usai diterbangkan dari Kalimantan, tersangka pembunuhan itu didorong menggunakan kursi roda saat sampai di Bandara Juanda lantaran tak mampu berjalan. Tubuh tersangka pun tampak lebih kurus. Namun tak membuat polisi kesulitan untuk mengenali wajahnya.
Selama ini, tersangka diduga berpindah-pindah kota untuk mengelabui polisi. Namun, Abid belum bisa memastikan ke mana saja tersangka melakukan pelarian selama ini.
BACA JUGA:Perampokan di Perumahan Permata Suci Rekayasa, Satreskrim Polres Gresik: Pelapor Mengarang Cerita
“Kita masih melakukan pendalaman terkait di mana saja tersangka bersembunyi selama ini. Apakah ada tempat lain atau memang selama ini hanya berada di lokasi penangkapan tersebut,” tandasnya.
Seperti diketahui, tersangka Midhol melakukan perampokan sadis pada 16 Maret 2024. Dalam kejadian tersebut, korban WT meninggal secara mengenaskan di TKP dengan sejumlah luka tusuk di leher.
Sumber:



