Pemkot Malang Gelar Pelatihan Budidaya Ikan dengan Kolam Terpal
Pelaksanaan pelatihan budidaya ikan dan penyerahan sarana kolam terpal di Kota Malang.-Edy Riawan-
MALANG, MEMORANDUM.CO.ID - Pemerintah Kota Malang melalui Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (Dispangtan) memberikan pelatihan budidaya ikan metode kolam terpal kepada ratusan warga dari 25 kelurahan di Hotel Mercure Kota Malang, Rabu 24 September 2025.
BACA JUGA:Sejumlah Pertanyaan Warnai Paripurna Jawaban Wali Kota Malang di APBD 2026
Peserta pelatihan tidak hanya menerima materi budidaya dan perawatan, tetapi juga mendapat bantuan sarana kolam terpal serta benih ikan untuk pemeliharaan awal.

Mini Kidi--
Wali Kota Malang Wahyu Hidayat menyampaikan, budidaya ikan dengan kolam terpal dapat menjadi solusi keterbatasan lahan perkotaan sekaligus peluang usaha baru.
BACA JUGA:Wali Kota Malang Sebut Implementasi SAKIP Efektif Perkuat Kinerja
“Dengan pengelolaan baik, hasilnya tidak kalah dengan kolam permanen. Selain menambah pendapatan, juga bisa memenuhi kebutuhan gizi keluarga,” ujar Wahyu Hidayat.
BACA JUGA:Wali Kota Malang Sebut Pawai Budaya Jadi Ruang Merawat Kearifan Lokal dan Kreatifitas
Peserta pelatihan juga mendapat materi teknis, pendampingan penyuluh, dan bantuan sarana. Ikan lele dipilih karena lebih mudah dibudidayakan dan memiliki pasar luas.
BACA JUGA:Komitmen Majukan Pendidikan, Wali Kota Malang Raih Penghargaan Tingkat Nasional
Kepala Dispangtan Kota Malang Slamet Husnan Hariyadi menjelaskan, produksi ikan di Kota Malang meningkat dari 158 ribu ton pada 2023 menjadi 160 ribu ton pada 2024.
BACA JUGA:Wali Kota Malang Sebut GPM Menstimulus Kestabilan harga dan Daya Beli Masyarakat
Menurutnya, pada 2025 ditargetkan produksi kembali naik seiring bertambahnya jumlah pembudidaya.
BACA JUGA:Wali Kota Malang Pimpin Deklarasi Bersatu Jaga Kondusivitas
Sumber:



