Progres Tertinggal 6 Persen, Proyek Jembatan Gedung Kesenian Jombang Terhenti
Pembangunan jembatan di kawasan Gedung Kesenian Jombang.--
JOMBANG, MEMORANDUM.CO.ID - Pembangunan jembatan di kawasan Gedung Kesenian JOMBANG kembali mengalami hambatan. Proyek dengan nilai kontrak sekitar Rp1,8 miliar tersebut kini harus terhenti sementara, menyebabkan progres pekerjaan tertinggal hingga 6 persen dari target.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Jombang, Bayu Pancoroadi, melalui Kepala Bidang Tata Bangunan dan Bina Konstruksi, Edy Yulianto, menjelaskan penghentian sementara ini terjadi karena adanya kegiatan di area Gedung Kesenian.
BACA JUGA:Proyek Jembatan Gedung Kesenian Jombang Molor 5 Persen

Mini Kidi--
“Pekerjaan tidak bisa maksimal karena lokasi proyek bersinggungan dengan area kegiatan di gedung kesenian. Sehingga pekerjaan harus dihentikan sementara hingga Rabu (22/10),” ujar Edy.
Ia menambahkan, sebelumnya proyek sempat mengalami kendala teknis akibat perbedaan kondisi tanah di lapangan dengan hasil survei awal, yang mengharuskan dilakukan perubahan perencanaan. “Awalnya progres sudah minus 5 persen, sekarang bertambah menjadi minus 6 persen,” jelasnya.
BACA JUGA:Proyek Tugu Jombang Belum Rampung di Akhir Kontrak, Dinas PUPR Denda Keterlambatan
Untuk mengejar ketertinggalan, pihaknya telah meminta kontraktor pelaksana, CV Hikmah Karya, menambah volume pekerjaan. “Kami minta agar pekerjaan jembatan, paving, dan pagar bisa dilakukan secara bersamaan. Setelah pembesian jembatan selesai, langsung dilakukan pengecoran,” terang Edy.
Namun upaya percepatan itu kembali terhambat karena area yang direncanakan untuk pemasangan paving digunakan sebagai tempat parkir kegiatan di gedung kesenian, sehingga tidak dapat dikerjakan sementara waktu.
Perwakilan kontraktor pelaksana, Taufik dari CV Hikmah Karya, memastikan pihaknya tetap berupaya mengejar ketertinggalan meski dihadapkan pada berbagai kendala di lapangan. “Kami tetap berusaha mengejar progres sesuai target,” ujarnya singkat.
BACA JUGA:Proyek Tugu Rp1 Miliar di Jombang Dipastikan Molor, PUPR Berlakukan Denda Harian
Seperti diberitakan sebelumnya, – Proyek pembangunan jembatan di kawasan Gedung Kesenian Jombang mengalami keterlambatan lima persen dari target. Keterlambatan dipicu kendala teknis.
’’Kendala terjadi karena posisi muka air tanah tidak diketahui. Saat penggalian, air keluar dari dalam tanah, sehingga kami harus membuat kisdam dan melakukan penyedotan air terlebih dahulu. Proses ini memakan waktu dan memaksa perubahan rencana pondasi,’’ kata Kepala Bidang Tata Bangunan dan Bina Konstruksi Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Jombang, Edy Yulianto, kemarin.
Proyek tersebut dikerjakan oleh CV Hikmah Karya dengan nilai kontrak sebesar Rp1,83 miliar. Pekerjaan dijadwalkan berlangsung selama 90 hari kalender, mulai 25 September hingga 23 Desember 2025.
Sumber:



