Akibat Hujan Deras, Dua Desa di Menganti Gresik Kembali Terdampak Banjir
Kondisi banjir di Perumahan Oma Indah, Desa Bringkang, Menganti Gresik.-Achmad Willy Alva Reza-
GRESIK, MEMORANDUM.CO.ID - Desa Bringkang dan Pranti di Kecamatan Menganti, Gresik, kembali terdampak banjir akibat hujan deras dan drainase yang kurang memadai. Banjir mulai menggenangi pemukiman warga sejak pukul 01.00 WIB, Selasa 18 November 2025.
BACA JUGA:Tanggul Sungai Jebol Picu Banjir di Gresik Selatan, Pemkab Segera Lakukan Perbaikan
Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Gresik, Driatmiko Herlambang, menyebut curah hujan tinggi dengan durasi lama serta drainase yang kurang memadai menyebabkan air meluap ke jalan dan pemukiman.

Mini Kidi--
Di Desa Bringkang, banjir terjadi di Perumahan Oma Indah dengan ketinggian air mencapai 10-20 sentimeter.
Di Desa Pranti, 99 rumah terdampak banjir dengan ketinggian air sekitar 10-25 sentimeter, termasuk di Perumahan Graha 2 Menganti.
BACA JUGA:Hujan Deras, Sejumlah Desa di Gresik Selatan Kembali Diterjang Banjir Kali Lamong
“Kami terus melakukan monitoring dan koordinasi dengan pemerintah desa dan kecamatan setempat. Terdapat dua mobil pompa dari PU SDA dan BBWS yang juga standby di lokasi,” ujar Driatmiko.
Anggota DPRD Gresik Dapil Menganti, Abdullah Hamdi, mengatakan banjir kali ini sulit diprediksi karena datang di awal musim penghujan.
BACA JUGA:Masuk Musim Penghujan, Desa Deliksumber Gresik Mulai Terdampak Banjir
“Kemarin ada kiriman air dari Kedamean. Tapi tadi malam karena hujan deras di kawasan Gresik, terutama Menganti, banjir tidak terprediksi dari awal,” ucap Hamdi.
Salah satu faktor pemicu banjir beberapa hari terakhir adalah jebolnya tanggul di aliran Kali Cermen sehingga air meluap dan memasuki pemukiman.
BACA JUGA:Mobil Kepala Dinas Perpusip Gresik Terjebak Banjir di Driyorejo Usai Hujan Deras
Hamdi menekankan perlunya normalisasi saluran anak sungai Kali Lamong dan pembenahan tanggul yang jebol untuk mengurangi risiko banjir.
Sumber:



