Muspika Gurah Giatkan Olahraga Ringan untuk Pupuk Sinergitas

KEDIRI, MEMORANDUM.CO.ID - Muspika (musyawarah pimpinan kecamatan) Gurah, Kabupaten Kediri mengadakan olahraga bersama. Bukan lomba, tetapi angkat beban ringan untuk menjaga kebugaran fisik sebelum memulai aktifitas masing-masing.

Kegiatan tersebut dilakukan di Koramil Gurah dengan ceria, kompak dan penuh tawa. Hal ini seiring dengan slogan Muspika Gurah, 'Tetap Semangat, Ojo Koyo Wong Susah' yang diartikan, hidup selalu bersyukur pada Tuhan tidak boleh mengeluh atau sedih. Ciptakan suasana hati gembira tulus ikhlas akan mencari jalan keberkahan-Nya.

BACA JUGA:Peringati Hari Bhayangkara ke-75, Muspika Ngantru Gelar Vaksinasi Massal

Mini Kidi--

Dengan terjalinnya kekompakan, maka  sinergitas muspika Gurah akan semakin kuat.

"Semakin akrab dan guyup, harapan kami koordinasi dalam menjaga wilayah ini akan semakin bagus. Bukan hanya terlihat kompak, tetapi betul-betul kompak untuk menjalin kerjasama," kata Kapolsek Gurah, Iptu Ardian Wahyudi SH, Rabu, 24 September 2025.

BACA JUGA:Muspika Sendang Tutup Warkop dan Tempat Kerumunan Massa

Kapolsek Iptu Ardian, Danramil Gurah, Kapten Inf. Sulistyono dan Camat Gurah Moh. Imron S.Sos, MM tampak gembira untuk mengawali harinya. Masing-masing bisa menghitung berapa kali angkat beban dapat dilakukan dua anggota muspika lainnya secara bergantian.

Bagaimana dengan hitungan angkat beratnya sedikit? Tak perlu malu. Toh juga bukan atlet, tetapi masing-masing bisa saling terhibur dengan memberikan semangat dan gojlokan-gojlokan ringan.

BACA JUGA:Longsor Susulan di Desa Tugu, Dewan dan Muspika Kerja Bhakti

Olahraga ringan seperti itu seolah menjadi rutinitas pagi. Tidak harus mengunakan alat gym yang mahal. Dengan push up, atau pull up pun dapat dilakukan untuk menjaga kesehatan.

"Tinggal kemauan kita saja. Kalau badan loyo, kan nanti tidak bisa ngepam karnaval atau giat masyarakat lainnya," kata Iptu Ardian Wahyudi.

Muspika sendiri memiliki peran penting dalam memimpin dan menangani persoalan sekaligus menjaga stabilitas di tingkat kecamatan. Menjadi garda terdepan dalam pencegahan dan penanganan dini konflik sosial dengan komunikasi dan koordinasi antar ketiga pilar yaitu pemerintahan, kepolisian, dan militer. (nug/fai)

Sumber: