Dua Kecelakaan Kereta Api Terjadi dalam Sehari, KAI Ajak Pengguna Jalan Disiplin Berlalu Lintas
Bagian depan KA Kertanegara rusak tertemper truk--
TULUNGAGUNG, MEMORANDUM.CO.ID - Pada Senin 10 Maret 2025, terdapat dua kecelakaan lalu lintas yang terjadi di jalur kereta di wilayah Daop VII Madiun.
BACA JUGA:Dua Kasus Pelecehan Seksual di Kereta Api, KAI Daop 8 Surabaya Beri Pendampingan Hukum
Mini Kidi--
Peristiwa pertama terjadi pada Senin sekitar pukul 10.55 WIB, saat KA Kertanegara (KA 167) relasi Malang –Purwokerto yang tertemper truk di KM 174+816 antara Stasiun Kras – Ngadiluwih, Kabupaten Kediri.
Akibat kejadian ini mengakibatkan truk pengangkut pupuk hancur, dan kerusakan juga terjadi pada sarana kereta api. Kemudian mengakibatkan gangguan operasional, serta menyebabkan korban luka di pihak masinis.
Peristiwa kedua terjadi saat KA Singasari (KA 149) yang melintas antara Stasiun Blitar - Rejotangan, tepatnya di JPL 205 yang merupakan perlintasan Sebidang Resmi Tak terjaga, di Km 126+8 ditemper mobil, sekitar pukul 16.54 WIB.
BACA JUGA:Kecelakaan Kereta Api di Tambak Mayor, Mobil Ertiga Terseret 75 Meter, Tujuh Penumpang Selamat
Manager Humas Daop VII Madiun, Rohmad Makin Zainul menyesalkan terjadinya kedua peristiwa tersebut.
Zainul menegaskan, bahwa kereta api memiliki jalur tersendiri dan tidak dapat berhenti secara tiba-tiba seperti kendaraan lainnya.
Oleh karena itu, pihaknya mengimbau pengguna jalan untuk selalu mendahulukan perjalanan kereta api. Ketidakpatuhan terhadap peringatan ini dapat membahayakan tidak hanya pengguna jalan, tetapi juga sarana dan prasarana kereta api, serta mengancam keselamatan dan keamanan perjalanan KA maupun masyarakat.
"Akibat kejadian tersebut, terjadi kerugian berupa kerusakan lokomotif, keterlambatan perjalanan KA, perubahan pola operasi, serta pelayanan KA. Bahkan, awak KA mengalami luka - luka," jelas Rokhmad Makin Zainul.
BACA JUGA:Mobil Suzuki Ertiga Ringsek Ditabrak Kereta Api di Perlintasan Tambak Mayor Asemrowo
Zainul mengungkapkan, tidak hanya mengalami kerugian secara fisik, dalam kejadian seperti ini pihaknya juga melakukan perubahan perjalanan sejumlah kereta api, bahkan terjadi keterlambatan pemberangkatan untuk kereta api lainnya.
Seperti KA Kertanegara (KA 167) relasi Malang – Purwokerto mengalami keterlambatan 147 menit. Kemudian KA Kahuripan (KA 274) relasi Kiaracondong – Blitar mengalami keterlambatan 135 menit di Kediri.
Sumber:
- Share:
