Kantor Imigrasi Surabaya Dorong Peningkatan Investasi Asing Lewat Program Inovatif ForINVEST
Kepala Kantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI Surabaya Agus Winarto memberikan cenderamata kepada stakeholder.--
SURABAYA, MEMORANDUM.CO.ID – Kantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI Surabaya terus berinovasi dalam memperkuat peran keimigrasian sebagai motor penggerak pembangunan ekonomi daerah. Melalui program ForINVEST (Foreign Investment and Immigration Integrated Platform), Imigrasi Surabaya menghadirkan layanan terpadu yang mempermudah dan mempercepat proses penanaman modal asing (PMA) di Jawa Timur.
BACA JUGA:Imigrasi Surabaya Gelar Operasi Gabungan, Temukan 5 WNA Tak Kantongi Dokumen Lengkap

Mini Kidi--
Imigrasi Jadi Mitra Strategis Dunia Investasi
Kepala Kantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI Surabaya, Agus Winarto, Amd.Im., S.H., M.Si., menegaskan bahwa kehadiran ForINVEST menandai transformasi besar dalam pelayanan keimigrasian.
“ForINVEST merupakan wujud nyata transformasi pelayanan keimigrasian yang lebih adaptif dan responsif terhadap kebutuhan zaman. Melalui pendekatan Customer Relationship Management, kami ingin menciptakan pengalaman pelayanan yang cepat, informatif, dan ramah bagi para investor,” ujar Agus.
Agus menambahkan, peran Imigrasi kini tidak hanya sebatas mengawasi lalu lintas orang asing, tetapi juga aktif menjadi fasilitator pembangunan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat.
Langkah ini menjadi respons atas menurunnya realisasi PMA di Jawa Timur dalam kurun 2022–2024, sekaligus upaya strategis untuk memperkuat daya saing daerah dalam menarik minat investor global.
Sinergi Lintas Instansi, Layanan Satu Pintu bagi Investor
Program ForINVEST merupakan inisiatif dari Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Imigrasi Jawa Timur yang mengedepankan sinergi antara keimigrasian, Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Provinsi Jawa Timur, serta pemerintah daerah.
Melalui platform ini, calon investor dapat memperoleh informasi peluang investasi, panduan keimigrasian, hingga layanan legalitas dokumen dalam satu sistem terintegrasi—tanpa harus melalui proses birokrasi yang berbelit.
Kolaborasi ini diharapkan mampu memperkuat citra positif Jawa Timur sebagai daerah ramah investasi dan kompetitif di kancah internasional.
BACA JUGA:Imigrasi Surabaya Gelar Sosialisasi 'Immigration Goes to Campus' untuk Mahasiswa Asing
Sumber:



