Dua Pria Bule Amerika Serikat Pingsan Melihat Penyembelihan Sapi Kurban
Pria Bule dari Amerika Serikat bersama Dr. Rindrah Kartiningsih, S.S., M.Si., M.Pd --
SURABAYA, MEMORANDUM.CO.ID - Pernahkah kita terbayang melihat dan bertemu langsung Bule yang datang ke proses penyembelihan hewan kurban?
Cuaca terik terasa usai Salat Iduladha di tahun ini tepatnya hari Jumat tanggal 6 Juni 2025, begitu juga kegiatan yang berlangsung di Universitas Dr. Soetomo Surabaya tetap semangat untuk menyelenggarakan penyembelihan hewan kurban.
BACA JUGA:Unitomo dan Pemkab Probolinggo Jalin Kerja Sama Strategis

Mini Kidi--
Ada 13 ekor sapi yang terkumpul yang akan didistribusikan ke warga yang berhak. Adapun sapi yang terkumpul tersebut berasal dari Ketua Yayasan, Rektor , Dosen dan tentunya para mahasiswa di lingkungan Universitas Dr. Soetomo.
Kegiatan Penyembelihan dimulai sejak jam 7 pagi, diawali oleh prosesi Penyerahan Sapi dari Ketua Pembina YPCU Prof. Edi Yunus kepada Ketua Panitia Rudi Santosa, selanjutnya Rektor Universitas Dr.Soetomo Surabaya Prof. Dr. Siti Marwiyah, SH.,MH menyerahkan kepada Ketua Takmir Masjid Baabus Sholihin, Nuril Huda. Diiringi gema takbir proses penyembelihan dimulai, tampak para panitia siap pada posisinya masing-masing dan berjalan khidmat.
Moment penyembelihan hewan kurban di Universitas Dr. Soetomo Surabaya bisa dikatakan istimewa untuk tahun 2025 ini, karena ada kehadiran 2 Pria Bule yang hadir. Tidak terbayang kan ada 2 Pria Bule Muda yang ikut melihat proses penyembelihan hewan kurban tersebut?
BACA JUGA:Siti Marwiyah Kembali Nakhodai Unitomo, Fokus Riset Unggulan dan Kontribusi Nyata untuk Bangsa
"Saya Devon Lewis Ely asal Hilliard Ohio Amerika Serikat dan Joseph Shiwon Wilkinson asal Juneau Alaska Amerika Serikat, kami ke Indonesia ini dalam rangka liburan dan kami akan belajar budaya Indonesia ke beberapa daerah di Indonesia, termasuk di Universitas Dr. Soetomo Surabaya ini ", ungkap mereka saat memorandum mewawancarai mereka di depan Masjid Baabus Sholihin Universitas Dr. Soetomo Surabaya.
"Kesan yang mereka sampaikan adalah mereka belum pernah melihat proses penyembelihan hewan kurban sebelumnya, sampai ada salah-satu dari mereka yang akan jatuh pingsan," tutur Dr. Rindrah Kartiningsih, S.S., M.Si., M.Pd selalu Dosen Sastra Inggris Universitas Dr. Soetomo Surabaya yang mendampingi mereka.
"Adapun yang apa dilihat mereka adalah hanya tentang proses penyembelihan hewan kurban ini bukan dari nilai filosofi sosial, tetapi mereka melihat dari sekedar pandangan mata saja, padahal urgensi yang ada dalam penyembelihan hewan qurban ini adalah nilai sosial dan ibadah berbagi untuk sesama bagi yang membutuhkan," tutup Agustiawan Djoko Baruno sebagai Kabid Humas Universitas Dr.Soetomo Surabaya.
Sumber:



