Akibat Dendam Membara Nyawa Tetangga Dihabisi

 Akibat Dendam Membara Nyawa Tetangga Dihabisi

Korban saat berada di lokasi-Biro Malang-

MALANG, MEMORANDUM - Kasus pembunuhan gegerkan warga Kabupaten MALANG, tepatnya di Dusun Lambangkuning, Desa Majangtengah Kecamatan Dampit, Minggu 28 April 2024 petang.

Korban pembunuhan bernama Satip (63), warga Dusun Lambangkuning, Desa Majangtengah, dia tewas dibunuh oleh Mariono tetangganya sendiri menggunakan balok kayu pada sebuah area pemakaman umum desa.

"Kasusnya sendiri masih dalam penyidikan, sehingga belum diketahui apa motif pelaku," ujar, AKP. Agus Wijanarko Kapolsek Dampit, Senin 29 April 2024.

Bagus mengungkapkan,  pelaku sudah diamankan, untuk proses penyelidikan sedangkan jenazah korban dibawa ke kamar mayat RSSA MALANG untuk menjalani autopsi.

BACA JUGA:Polres Pasuruan Kota Rekonstruksi Pembunuhan Bondet Grati

Dimana saat itu pelaku mendatangi korban, yang saat itu tengah berada di area makam. Kemudian menganiaya korban dengan balok kayu hingga mengakibatkan luka serius di bagian kepala.

Warga yang mendengar korban dianiaya, kemudian mendatangi lokasi. Saat warga datang, korban sudah ditemukan bersimbah darah. Selanjutnya melaporkan ke aparat kepolisian.

Putri korban Siti Uswatun (26), mengatakan orang tuanya meninggal dalam perawatan di RSUD Kanjuruhan, Kepanjen, pada Minggu 28 April 2024, pukul 23.30 WIB.

Dia juga menyebutkan ayahnya meninggal akibat luka parah di bagian kepala. "Bapak meninggal pukul 23.30 WIB," tuturnya ditemui di kamar mayat RSSA Malang, Senin 29 April 2024.

BACA JUGA:Dua Tersangka Pembunuhan Mutilasi di Malang Segera Dimejahijaukan

Uswatun mengaku, pelaku adalah tetangga sendiri. Dikatakannya pelaku pernah dua kali membacok ayahnya pada tahun 2019 dan tahun 2021 lalu.

Terakhir ayahnya mengalami luka serius di bagian kepala karena dibacok pelaku. Karena perbuatanya itu, pelaku diganjar hukuman penjara.

"Dulu bapak pernah dibacok terakhir tahun 2021 lalu, sampai dijahit 16 di kepala," akunya.

Dia menambahkan, pelaku baru setahun bebas dari penjara. Ia tak mengetahui pasti, mengapa pelaku tega kembali menganiaya orang tuannya.

BACA JUGA:Perampokan dan Pembunuhan Istri Agen BRI Link Terungkap, 1 Pelaku Diborgol, 2 Eksekutor DPO

"Kami tidak tahu masalahnya apa, sebelumnya pelaku sampaikan ke warga bahwa hari ini musuhnya telah mati. Ternyata korbannya adalah bapak saya," papar anak bungsu dari empat bersaudara ini.(kid)

Sumber: