Bukber, Mitra Surabaya Berharap Keberkahan Doa Anak Yatim
Pengurus Mitra Surabaya, anggota Askot PSSI Surabaya dan anak yatim berpose usai pemberian santunan.--
SURABAYA, MEMORANDUM- Sekolah Sepak Bola (SSB) Mitra Surabaya berbuka bersama (bukber) dan memberikan santunan untuk anak yatim piatu, Minggu, 31 Maret 2024.
Acara rutin tahunan digelar di lapangan Poral Lidah Wetan, Surabaya sekaligus home base Mitra Surabaya.
Ketua SSB Mitra Surabaya Buya Abdullah pada kesempatan kemarin berharap keberkahan doa dari anak yatim piatu di kawasan Lidah Wetan itu.
BACA JUGA:Inilah Faktor Persebaya Bisa Membungkam Arema di Derby Jatim
Pengurus dan pelatih Mitra Surabaya.--
“Kami berharap keberkahan. Untuk itu kami berharap doa dari anak-anak yatim piatu yang memenuhi undangan kami petang ini. Semoga SSB Mitra Surabaya selalu diberikan keberkahan,” ungkap Abdullah.
Dia menambahkan, keberkahan yang dimaksud adalah, ikut andil dalam menelurkan pesepak bola nasional.
BACA JUGA:Ini Hasil Liga Utama Inggris Sabtu Malam dan Minggu Dinihari
“Kami tentu ingin melahirkan Evan Dimas baru, Andik Rendika Rama baru dan pemain-pemain jebolan Mitra Surabaya yang sudah bermain di Liga Indonesia dan timnas,” imbuhnya.
Di bagian lain, Abdullah juga berterima kasih kepada para stake holder dan sponsor yang turut membantu terselenggaranya acara ini.
“Tanpa sponsor jelas kami tidak bisa mencapai apa yang kami inginkan. Termasuk, pembinaan pemain muda hingga kompetisi Liga Progresif. Karena itu kami kembali mengundang para sponsor untuk ikut terlibat dalam pembinaan sepak bola nasional melalui SSB Mitra Surabaya,” harap pria berkacamata ini.
Sementara itu, perwakilan anggota executive committee (Exco) PSSI Surabaya, Saiful Anwar Sag sangat mengapresiasi apa yang sudah dilakukan oleh Mitra Surabaya.
“Terhitung saya sudah beberapa kali diundang di acara seperti ini. Kami ucapkan salut kepada Mitra Surabaya yang konsisten dalam melakukan pembinaan sepak bola utamanya di Surabaya,” ungkap Saiful Anwar.
Dia berharap, apa yang dilakukan Mitra bisa dicontoh oleh SSB-SSB lain khususnya di Surabaya.
Sumber: