Diisukan Pindah Parpol, Eri Cahyadi: Lho Gak Bahaya Ta?

Diisukan Pindah Parpol, Eri Cahyadi: Lho Gak Bahaya Ta?

Eri Cahyadi tampak ganyeng bersama pengurus PKB Surabaya.-Alif Bintang-

SURABAYA, MEMORANDUM - Jelang Pilkada SURABAYA, isu kepindahan Eri Cahyadi ke partai politik lain menguat. Ada yang menyebut, Eri akan berseragam hijau. Ada pula yang memprediksi, Eri bakal masuk ke pintu kuning.

Namun kabar cabut dari PDI Perjuangan dan pindah parpol itu ditepis oleh Eri Cahyadi. Menurutnya, hal tersebut tidak benar. Sampai sekarang, Eri menyebut dirinya masih kader banteng.

"Lho gak bahaya ta? Infone teko sopo, kalau dapat info itu buktikan valid atau tidak, kita khawatir bisa membuat tidak benar nantinya," kata Eri di kantor DPC PKB SURABAYA, Rabu malam, 20 Maret 2024.

Seperti kabar yang berhembus, Eri ditengarai sedang tidak akur dengan PDIP. Jika benar demikian, maka kemungkinan besar Eri tak akan direkomendasikan oleh PDIP untuk maju sebagai calon wali kota (cawali).

BACA JUGA:Sowan ke PKB, Eri Cahyadi Sampaikan Apresiasi dan Ajak Berjuang Bersama

Akan tetapi, Eri lagi-lagi membantah kabar ketidakakuran itu. Eri justru menekankan bahwa dalam membangun Surabaya diperlukan kerja sama yang baik. Jangan sampai terpecah belah. Apa yang sudah selesai, ya selesai.

"Nek gak akur wong kene mrene ae (ke kantor PKB Surabaya) ambek PDIP. Harusnya Mas Adi (ketua PDIP Surabaya) datang, tapi karena beliau orangnya kristen jadi gak enak, mosok melok tarawih atau ngenteni nang njobo. Yang saya harapkan membangun kota ini jangan terpecah belah karena kepentingan-kepentingan, kalau sudah selesai ya selesai," tuturnya.

Meski belum mengantongi rekom dari PDIP, namun Eri terus membuktikan diri kesiapannya sebagai cawali. Bahkan sampai saat ini, parpol besar seperti Golkar, PKB, dan Demokrat telah menyatakan dukungannya kepada mantan kepala Badan Perencanaan Pembangunan Kota (bappeko) Surabaya itu.

"Di Surabaya ini semua ketua partai luar biasa, saling menguatkan satu dengan yang lain, sehingga pemkot berjalan tidak hanya wali kota sendiri, tapi juga peran ketua partai ikut berkolaborasi memberikan satu kekuatan di APBD. Buktinya kuat, stunting turun, pengangguran dan kemiskinan juga turun," katanya.

BACA JUGA:Eri Cahyadi Diisukan Pindah Parpol, Begini Kata PDIP Surabaya

"Pilkada jangan sampai merusak hubungan antarketua partai, tujuannya satu untuk umat dan membangun Surabaya yang lebih baik," sambung Eri.(bin)

Sumber: