Diduga Terpeleset, Warga Medokan Ayu Ditemukan Tewas Mengambang
Petugas di lokasi kejadian.--
SURABAYA, MEMORANDUM-Semalam tidak pulang, Wenda (40), warga Jalan Medokan Ayu, ditemukan tewas mengambang di sungai Medokan Asri dalam posisi tengkurap, Senin (26/2) sekitar pukul 07.00. Ada dugaan korban terpeleset dan tenggelam ke sungai.
Informasi yang dihimpun, kali pertama jenazahnya ditemukan oleh warga sekitar. Kemudian dilaporkan ke Polsek Rungkut dan jajaran samping melalui Command Center 112.
Setelah diidentifikasi jenazahnya oleh petugas Inafis Polrestabes Surabaya kemudian dievakuasi ke RSUD dr Soetomo menggunakan ambulans guna divisum.
BACA JUGA:Pinjam Motor Teman, Digadaikan, Bonusnya Tahanan
Fakih menggungkapkan, menurut keterangan RT setempat dan beberapa warga, Wenda diketahui berkebutuhan khusus.
BACA JUGA:Dinas SDA dan Bina Marga Surabaya Siapkan Saluran Baru Antisipasi Genangan di Medokan Ayu Utara
"Saksi melihat korban dalam kondisi tengkurap di sungai Medokan Asri. Korban keterbelakangan mental sejak kecil dan suka keluar pagi pulang malam. Kesehariannya di jalan dan tidak bisa diam orangnya," kata Fakih.
Sebelum ditemukan tewas, orangtuanya sempat melapor ke pihak RT setempat, bahwa anaknya tidak pulang ke rumah. Karena biasanya selalu pulang meski di malan hari.
"Sekitar tadi malam orang tua korban melaporkan ke RT setempat bahwasanya tidak pulang ke rumah," ungkap mantan Kasi Humas Polrestabes Surabaya ini.
Fakih memastikan tak ada tanda-tanda luka atau kekerasan yang ditemukan di tubuh Wenda. Pihaknya menduga korban terpeleset lalu jatuh ke sungai.
"Kemungkinan terpeleset di jembatan lalu tengkurap terbawa arus sungai, karena debit air tinggi setelah hujan. Luka tidak ada," ungkap Fakih.
Selanjutnya korban dievakusi dan dibawa ke RSUD Dr Soetomo untuk melakukan visum. "Kami juga meminta keterangan para saksi di Polsek Rungkut," tandasnya. (rio)
Sumber: