Satlantas Polres Lumajang Ajak Pelajar SMPN I Sukodono Tertib Berlalulintas

LUMAJANG, MEMORANDUM - Melihat tingginya angka fatalitas kecelakaan yang libatkan pelajar, Satlantas Polres Lumajang gencar melaksanakan Sosialisasi keselamatan berlalulintas di SMPN 1 Sukodono, Senin 19 Februari 2024.

Sosialisasi digencarkan sebagai upaya preventif guna menciptakan suasana berlalu lintas yang aman nyaman dan lancar di wilayah Lumajang.

"Sosialisasi ini bertujuan memberikan pemahaman kepada para pelajar terkait keselamatan berkendara," ungkap Kasatlantas Polres Lumajang, AKP Suwarno, saat diminta keterangan di sela kegiatan.

Menurutnya, berdasarkan data Anev, angka fatalitas kecelakaan laka lantas di kabupaten Lumajang yang melibatkan kaum pelajar berada di angka 50 persen.

BACA JUGA:Banyak Aduan Warga Tentang Balap Liar Polres Lumajang Turun Ke Jalan Dalam Jargon Lapor Cak Kapolres

"Hal ini disebabkan oleh penggunaan kendaraan modifikasi yang tidak sesuai standart, dan di tambah lagi prilaku pelajar yang tidak tertib dalam berkendara," ujarnya.

AKP Suwarno juga menjelaskan, bahwa langkah langkah ini merupakan bagian dari program Dirlantas Polda Jatim dalam rangka Mahameru lalulintas, agar patuh taat pada peraturan berlalulintas.

"Inilah yang perlu ditanamkan sejak dini. Kita tanamkan aturan, supaya betul-betul punya simpati dan tanggung jawab memiliki aturan lalu lintas di jalan," pungkasnya.

Satlantas polres Lumajang selain melaksankan kegiatan sosialisasi, juga dilakukan deklarasi knalpot yang tidak sesuai Spektek dan pembacaan Ikrar Deklarasi keselamatan.

BACA JUGA:Tim Dokkes Polres Lumajang Cek Kesehatan Personel PAM Pemilu 2024

Tempat yang sama, Kepala SMP Negeri I Sukodono Lumajang Drs. Edy Purwanto mengapresiasi kinerja  Polres Lumajang dalam hal ini Satuan Lalulintas tidak henti-hentiya melakukan sosialisasi akan pentingnya berlalulintas.

"Kegiatan seperti sangatlah penting bagi anak kalangan pelajar. Semoga akan bermanfaat bagi pelajar SMP Negeri I Sukodono agar paham untuk mematuhi aturan berlalulintas," pungkasnya.(ags)

Sumber: