Kol Goreng, Ketahui Bahaya Kesehatan di Balik Kenikmatannya

SURABAYA, MEMORANDUM - Kol goreng dikenal dengan rasanya yang nikmat, apalagi bila dimakan dengan sambal dan lauk pecel lele atau ayam goreng. 

 

Karena hal inilah, sebagian orang mampu menyantap kol goreng dalam jumlah banyak.

Konsumsi kol goreng berlebihan tidaklah baik untuk kesehatan. 

 

Layaknya makanan yang digoreng lainnya, mengonsumsi kol goreng terlalu banyak bisa menyebabkan beragam masalah kesehatan, seperti kolesterol tinggi, diabetes, penyakit jantung, dan obesitas.

 

Ragam Bahaya Kesehatan dari Kol Goreng

 

1. Melonjaknya berat badan

Makanan yang digoreng, seperti kol goreng, akan menyerap lemak dari minyak. Karena itulah kol goreng tinggi kalori. Belum lagi jika dimakan bersamaan dengan lauk yang digoreng lainnya.

 

2. Memicu serangan jantung atau stroke

Seperti penjelasan di atas, mengonsumsi kol goreng secara berlebihan bisa meningkatkan risiko kamu mengalami obesitas. Nah, obesitas merupakan salah satu faktor risiko munculnya penyakit jantung.

 

3. Meningkatkan risiko terkena diabetes tipe 2

Umumnya, kol goreng digoreng menggunakan minyak kelapa. Nah, jenis minyak ini tinggi lemak jenuh. Selain bisa meningkatkan kolesterol, terlalu banyak mengonsumsi lemak jenuh bisa meningkatkan risiko terkena diabetes tipe 2.

 

4. Meningkatkan risiko munculnya kanker

Menggoreng kol bisa menyebabkan timbulnya zat akrilamida. Ini merupakan zat beracun yang membahayakan kesehatan. Jika dikonsumsi berlebihan, zat ini bisa meningkatkan risiko munculnya kanker, seperti kanker ginjal, kanker endometrium, dan kanker ovarium.

Sumber: