Bekerja Selama 24 Jam, Petugas KPPS di Kebraon Kelelahan Cuma Beristirahat 30 Menit

Bekerja Selama 24 Jam, Petugas KPPS di Kebraon Kelelahan Cuma Beristirahat 30 Menit

Pengumpulan kotak suara di Kelurahan Kebraon. -Alfin-

SURABAYA, MEMORANDUM - Sebagain besar anggota Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) kelelahan akibat bekerja selama 24 jam. Kurangnya istirahat menguras tenaga dan membuat daya tahan tubuh mereka melemah. 

Misalnya Diah Pitaloka anggota KPPS 51 Kelurahan Kebraon ini bersama petugas KPPS di tempat yang sama baru menyelesaikan rekapitulasi dan penyerahan hasil surat suara ke panitia pemungutan suara di Kelurahan Kebraon sekitar pukul 07.00 WIB. Jika dihitung hitung Pitaloka bersama rekannya bekerja lebih dari 24 jam. 

"Rekapitulasi sampai pukul 06.00 baru selesai. Kemudian jam 07.00 WIB baru menyerahkan ke PPS Kelurahan Kebraon, " kata Diah Pitaloka. 

Menurutnya selama proses pemungutan suara hingga rekapitulasi, Diah Pitaloka hanya berkesempatan beristirahat selama 30 menit. 

BACA JUGA:KPPS Kurang Cekatan, Proses Hitung Suara di Surabaya Dilakukan Hingga H+1

"Itupun hanya sekali beristirahat, " ujarnya. 

Diketahui di TPS 51 Kebraon terdapat 6 anggota  KPPS yang ditugaskan dan 9 saksi yang mengawasi jalannya proses pemungutan dan rekapitulasi di TPS ini. 

"Untuk daftar pemilih tetap (DPT) ada sekitar 200 lebih. Sementara yang datang ke TPS ada 184 pemilih, " ujarnya. 

Sementara lamanya proses rekapitulasi di TPS 51 ini karena terdapat kendala. Dimana proses rekapitulasi suara untuk surat suara DPR RI harus dilakukan dua kali perhitungan karena adanya surat suara yang terselip. 

BACA JUGA:Surat Suara Rusak atau Salah Coblos, Pemilih Bisa Minta Ganti ke KPPS

"Surat suara yang tidak sah terselip didalam surat suara yang sah. Sehingga harus dilakukan hitung sampai dua kali, " tandasnya. 

Sementara untuk konsumsi makanan dan minuman di TPS ini sudah terjamin. Dimana warga secara swadaya menyampaikan makanan dan minuman untuk anggota yang bertugas. 

"Kalau konsumsi sudah tercukupi jadi ngak kekurangan makanan dan minumannya, " imbuhnya. 

Sementara disinggung apakah honor sepadan dengan tugas yang diberikan kepada anggota KPPS, Diah Pitaloka mengaku gaji yang diberikan tergantung tugas yang diberikan. "Honornya 1 juta per orang (KPPS). Ya tergantung juga, kalau mengalami kendala penghitungan ulang ya cukup membutuhkan waktu dan melelahkan juga, " jelasnya. 

Sumber: