Banyak Perubahan, Menag: Saya Bangga Memimpin Kementerian Agama

Banyak Perubahan, Menag: Saya Bangga Memimpin Kementerian Agama

Banyak Perubahan, Menag: Saya Bangga Memimpin Kementerian Agama--

 

SEMARANG, MEMORANDUM - Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas menyatakan bangga memimpin Kementerian Agama dengan lebih 4.000 satuan kerja dan 200.000 ASN. Menurutnya, Kementerian Agama telah banyak berubah.

 

Salah satu indikator perubahan yang terjadi adalah naiknya nilai Survei Penilaian Integritas yang dirilis Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dalam tiga tahun terakhir.

 

"Ini semua tentu hasil kerja keras, kerja cerdas bapak ibu sekalian yang memiliki dedikasi," ungkap Menag dihadapan ratusan ASN Kanwil Kemenag Provinsi Jawa Tengah, Semarang, Minggu 4 Februari 2024.

BACA JUGA:Gelar Rakernas di Semarang, Kemenag Evaluasi Capaian 2023, Target 2024, dan Penguatan Kerukunan Pascapemilu 

Menag berharap, kinerja dan etos yang sudah baik agar dipertahan. "Sedang beberapa yang belum baik, harus diperbaiki," jelasnya.

 

Dalam acara Pengarahan Kinerja ASN Kanwil Kemenag Provinsi Jawa Tengah ini, Menag mendukung Kanwil Kemenag Jawa Tengah menjadi acuan bagi provinsi lain atas kinerja dan hasil kerja pelayanan maupun pelaksanaan proyek yang sudah baik. "You all the best," puji Menag.

 

Sebelumnya, Kepala Kanwil Kemenag Jawa Tengah Ahmad Mustain melaporkan bahwa pihaknya meraih penghargaan dari Balitbang dan Diklat Kemenag sebagai Kanwil dengan penyelenggaraan Penguatan Moderasi Beragama terbanyak di Indonesia.

 

Efektifitas penyelenggaran kegiatan ini membuahkan hasil. "Buktinya, indeks kerukunan umat beragama di Jawa Tengah naik pada tahun 2023. Pada tahun 2022, 74,8% menjadi 77,9% pada tahun 2023," ungkap Mustain.

 

Selain itu, Kanwil Kemenag Jawa Tengah juga berhasil melaksanakan pembangunan infrastruktur layanan keagamaan dengan baik.

 

"Terdapat 41 titik lokasi pembangunan gedung yang dibangun dengan skema Surat Berharga Syariah Negara (SBSN). Delapan Kantor Urusan Agama (KUA), tujuh Pusat Layanan Haji dan Umrah Terpadu (PLHUT), dan 26 madrasah dapat diselesaikan dengan baik," jelas Mustain.

BACA JUGA:Lagi, Kemenag Bangun 135 Gedung KUA Skema SBSN di 2024

Sumber: