Viral! Kontraversi Uang Transport dan Konsumsi KPPS di Lamongan

Viral! Kontraversi Uang Transport dan Konsumsi KPPS di Lamongan

Mahrus Ali, Ketua Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Lamongan saat acara simulasi Pemilihan Umum tahun 2024.-Biro Lamongan-

LAMONGAN, MEMORANDUM - Viral di medsos, kontraversi isu uang transport pelantikan, bimbingan teknis (bimtek) hingga konsumsi Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) Pemilu 2024 di beberapa daerah, termasuk di LAMONGAN.

Sejumlah anggota KPPS Pemilu 2024 membanjiri komentar hingga kini ada di akun media sosial di Instagram, Kamis 2 Februari 2024.

Dari mereka tak sedikit menuntut adanya transparansi soal pos anggaran untuk KPPS Pemilu 2024, mulai dari uang transport pelantikan, bimbingan teknis (bimtek) hingga konsumsi.

BACA JUGA:KPU Lamongan Gelar Simulasi Jelang Pemilu 2024

"@huda_mift24 kemarin pelantikan cuma dapat jajan 3+1 cleo, padahal di gambar ada tulisan konsumsi 45 ribu, transpot 100ribu. Biarusan bimtek dapat jajan, nasi, sama tanda tangan uang 100 tapi belom cair katanyanya di transfer ke rekening.. Padahal digambar transpot 200 ribu.. Bismillah.. Sisoe tak tagih nok akhirat..

"@khalim.fanani bimtek oleh jajan, mangan eka dwi, karo tanda tangan sangu 100 tapi durung rupo duit, jare di transfer nak rekeninge.. Mbuh kapan transfere," pada akun @khalim.fanani ditulis.

"@Gek tas moleh bimtek kpps, gaoleh transpot lur.. padahal ng absen ono tulisane rompi + 100.000 @kpulamonganofficial @kpu_ri," akun @putut_12.

"@tuyem_geroneimo oleh mek 100 disunat sopo," akun zudsie14.

"@khalim.fanani uang konsumsi 45rbu/ orang, jajan 3 plus cleo gelas pling cuma 10 rbu," akun @yesi.er.

"@Nhaa terus sg pelantikan wingi mok oleh snack tok sg malah nilai ne mok sekitar 8000/kotak,, dana" ngenuku mlayune rindii,, sek nyantol opo pyeee. @aksaasdiah tersetruktur dan masif,,, lu nurut lu aman,,, dahlah dahlah," akun @huda_mift24.

"@PTPS piye kabare kok adem ayem kii," akun @kiki_rochmatulloh.

"@rofii_pres katanya pemilu jujur dan adil gak ada rahasia. Tapi rahasia dimana mana wkwkkw. @wahabun_wahab dan alesan gak ada tiap daerah beda beda kebijakannya. Alesan klasik wkwkw itu mulu alesannya wkwkkw pps ppk," akun @adibagus26.

"@kiki_rochmatulloh aku ikut ptps di aku kemarin pelantikan+bintek 100k dan 1 nasi box sederhana (lebih mewah nasi padang). Aqua gelas aja ga kebagian:)," akun @isminurhakiki.

"Sebaiknya admin juga menyertakan sumber tertera itu yang ada dilayar berasal dari daerah mana. Supaya tidak ada kegaduhan. @areastudi baca lagi lur, sesuai ketentuan wilayah masing2," @ut_omo.

"@ut_omo se indonesia sama lur. Niku ada logo kpu. @ut_omo yg beda itu jumlah orgnya per wilayah kan beda2, tp hitungan per orgnya sama semua. @ut_omo uang transport se nasional itu sama semua," akun @areastudi.

"@huda_mift24 di KORUPSI," akun @aksaasdiah.

@wesetiawan korupsi kok dibudayakan," akun @Memeproject.galeri.

"@iya ih katanya kemarin uang transport hanya hoax tapi ternyata benar adanya," @ulin_nihaya97.

"@hidayatullah_hafid @kholiq.501 @imamsr77 usut usut," akun @yenywp.

"@Audit aja Lamongan min," akun @azkaima.

"@Teman² ketua Yth. Mohon bijaksana dalam penyikapan Isyu dan berita di medsos. Jangan mudah terbawa suasana dan emosi.

Prinsip kerja KPU itu setiap satker berbeda kebijakan dan penganggaran. Saya sampaikan secara resmi bahwa dari KPU Lamongan tidak ada Banport untuk Pelantikan KPPS. Yang ada adalah Banport Bimtek KPPS pada 26 Jan 2024 dg nominal 100.000 per anggota KPPS yg ditransfer melalui rek OP PPS.

Jadi sekali lagi saya berharap kita semua bijak dan sigap menyikapi berita yg mungkin salah atau juga mungkin benar di wilayah tertentu bagi yg membuat konten," aku @irul.8.

"@irul.8 ngeleas wae iku. Anggaran se nasioanl itu sama semua per orgnya dpet sama. Minta transpransi aja rincian dri kpu lamongan, dana dr pusat brpa yg diterima biar kelihatan korupsinya. Daerah lain sesuai anggaran ri dpet 300k totalnya," tulis akun @areastudi.

Pada layar monitor sumber, Rapat Koordinasi PPK dengan PPS

a. KONSUMSI Rp. 45.000/Orang
b. ATK Rp. 1.500.000/Kegiatan,
c. Transport dan Uang Harian PPS Rp. 250.000/Orang

Pelantikan KPPS oleh PPS
a. Konsumsi Rp. 45.000/Orang b. ATK Rp. 1.000.000/Kegiatan.
c. Sewa ruangan pelantikan (LAMPIRAN}
d. Internet Rp. 150.000/Desa (Streaming Pelantikan)
e. Transport dan Uang Harian PPK Rp. 250.000/Orang
f. Transport KPPS Rp. 100.000,-/Orang

Bimtek KPPS oleh PPS
a. Konsumsi Rp. 45.000/Orang
b. ATK Rp. 1.000.000/Kegiatan.
c. Sewa ruangan pelantikan (LAMPIRAN}
d . Internet Rp. 150.000/Desa (Streaming Pelantikan)
e. Transport dan Uang Harian PPK Rp. 250.000/Orang
f. Transport dan Uang Harian KPPS Rp. 200.000/Orang.

"@topnews.update Nah yg dari kemarin kemarin dibilang Hoax, ini bukti bahwa seharusnya pelantikan dan pelatihan dapat uang transport. Pada kolom komentar @kpu_ri menyampaikan bahwa uangnya di kelola oleh PPS tuh dan sudah diserahkan oleh KPU Pusat ke seluruh KPU daerah.

Uang transport dan pelatihan menyesuaikan setiap daerah," tulis kolom komentar akun Instagramnya oleh lamongan.update.

Penjelasan KPU melalui kolom komentar akun Instagramnya, dikatakan @iqhbay Uang transport untuk pelantikan sudah disiapkan dan didistribusikan ke KPU Kabupaten/ Kota, seluruh KPPS yang menghadiri pelantikan dan bimtek akan mendapatkan uang transport sesuai ketentuan tergantung wilayahnya, pembayaran uang transport dikelola oleh PPS di setiap desa/kelurahan.

Terpisah, anggota KPPS kecamatan Pucuk Lamongan berinisial IS, "Iya saat pelantikan dapat snack dan tak dapat uang saku. Kemudian lanjut Bimtek, baru beberapa hari kemudian di kasih uang Rp. 100 ribu melalui PPS.

Anggota KPPS yang lain inisial SB di Kecamatan Turi Lamongan pun mengaku demikian, "Saya di kasih transport Rp. 100 ribu pada hari Senin, setelah pelaksanaan Bimtek di Unisda Jum'at kemarin.

Sementara itu, Ketua KPU Kabupaten Lamongan Mahrus Ali ketika dimintai keterangan di sela-sela acara simulasi pemilu 2024 di kantor KPU menjelaskan bahwa uang transport pelantikan, bimbingan teknis (bimtek) untuk KPPS sudah diberikan.

"Kita ropel jadi satu (jadi satu), kata Mahrus saat dikonfirmasi Memorandum, baik transport pelantikan serta Bimtek sejumlah Rp. 100 ribu, ada rompinya juga," kata Mahrus yang juga menjabat sebagai Komisioner yang membidangi Divisi Keuangan, Umum, Rumah Tangga dan Logistik KPU Kabupaten Lamongan ini singkat.

Diketahui sebelumnya, sebanyak 29.071 anggota Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) Kabupaten Lamongan, Jawa Timur, yang tersebar di 4.153 TPS, dilantik oleh Ketua Panitia Pemungutan Suara (PPS) masing-masing, Kamis, 25 Januari 2024. (pul)

Sumber: