Sambut HBI Ke-74, Imigrasi Malang Baksos di Ponpes Yatim Dhuafa Singosari

Sambut HBI Ke-74, Imigrasi Malang Baksos di Ponpes Yatim Dhuafa Singosari

Kantor Imigrasi Kelas I TPI Malang saat menggelar kegiatan bakti sosial yang penuh makna di Pondok Pesantren Yatim Dhuafa Singosari --

MALANG, MEMORANDUM - Dalam rangka memperingati Hari Bhakti Imigrasi yang ke-74, Kantor Imigrasi Kelas I TPI Malang menggelar kegiatan bakti sosial yang penuh makna di Pondok Pesantren Yatim Dhuafa Singosari Malang.

Kegiatan ini dihadiri oleh para pegawai Kantor Imigrasi Kelas I TPI Malang, anggota Dharma Wanita Persatuan Kantor Imigrasi Kelas I TPI Malang, pengurus dan para santri serta santriwati pesantren Yatim Dhuafa.

Sebagai bentuk komitmen dalam membangun hubungan yang harmonis dengan masyarakat, Kantor Imigrasi Kelas I TPI Malang mengambil inisiatif untuk menyelenggarakan bakti sosial.

Acara ini menjadi sarana untuk lebih mendekatkan diri dengan masyarakat dan menunjukkan kepedulian terhadap sesama, khususnya anak-anak yatim di Pondok Pesantren Singosari.

Kegiatan dimulai dengan sambutan hangat dari Kepala Kantor Imigrasi Kelas I TPI Malang, Galih Priya Kartika Perdhana yang menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada semua pihak yang telah turut serta dalam kegiatan ini.

"Hari Bhakti Imigrasi kali ini menjadi momentum bagi kita untuk bersama-sama memberikan kontribusi positif kepada masyarakat, khususnya yang membutuhkan," ujarnya.

Selama kegiatan berlangsung, para peserta bakti sosial terlihat antusias dalam berinteraksi dengan anak-anak yatim.

Imigrasi Malang menyediakan paket-paket sembako untuk disumbangkan kepada pesantren. Tak hanya itu, para pegawai Kantor Imigrasi juga memberikan motivasi dan bimbingan kepada anak-anak, menginspirasi mereka untuk tetap semangat dalam mengejar cita-cita.

Acara diakhiri dengan sesi foto bersama dan penyerahan sumbangan secara simbolis kepada perwakilan Pondok Pesantren Yatim Dhuafa Singosari. Para peserta berharap bahwa kegiatan bakti sosial ini dapat menjadi langkah awal untuk membangun hubungan yang lebih erat antara Kantor Imigrasi dan masyarakat sekitar.

Semangat kebersamaan dan kepedulian yang terpancar dalam kegiatan ini menciptakan momen berharga yang tidak hanya meningkatkan citra Kantor Imigrasi Kelas I TPI Malang, tetapi juga memberikan dampak positif kepada anak-anak yatim yang menerima bantuan.

"Dengan semangat bhakti dan kolaborasi, diharapkan kegiatan serupa dapat terus dilakukan untuk memberikan manfaat lebih besar kepada masyarakat di masa depan," pungkas Galih.(mik)

Sumber: