Singgah 3 Kali di Tanjung Perak, MS Westerdam Tingkatkan Sektor Pariwisata

Singgah 3 Kali di Tanjung Perak, MS Westerdam Tingkatkan Sektor Pariwisata

Para wisatawan turun dari MS Westerdam disambut penampilan Reog Ponorogo.-Muchlis Darmawan-

SURABAYA, MEMORANDUM - MS Westerdam, kapal pesiar yang memiliki bendera Belanda ini kembali sandar di Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya. Kapal ini tiba pada pukul 07.00 WIB di dermaga Gapura Surya Nusantara (GSN). 

Kapal pesiar yang terkenal dengan desain interior uniknya ini memuat koleksi seni, khususnya yang berhubungan dengan negara Belanda. 

BACA JUGA:Tahun 2024, Kunjungan Kapal Pesiar di Tanjung Perak Diprediksi Naik 3 Kali Lipat

Sebelumnya kapal pesiar MS Westerdam sandar di Pelabuhan Tanjung Emas Semarang dan akan melanjutkan perjalanan ke Tanjung Benoa, Bali pada pukul 16.00 WIB.

BACA JUGA:Tahun 2024, Pelindo Prediksi 52 Kapal Pesiar Sandar di Benoa

Tercatat sudah tiga kali kapal pesiar MS Westerdam sandar dalam kurun waktu setahun terakhir di Pelabuhan Tanjung Perak. Sebelumnya pada 23 Februari kapal ini sandar perdana, dilanjutkan pada 29 November yang kedua kalinya. 

General Manager Kalimas dan GSN Pelindo Sub Regional 3 Jawa, Dhany Rachmad Agustian mengatakan, kapal pesiar ini membawa 1.666 penumpang dan 780 awak kapal. 

BACA JUGA:Tingkatkan Sektor Pariwisata, 15 Kapal Pesiar Siap Sandar di Tanjung Perak

“Ini merupakan awal yang baik untuk meningkatkan perekonomian, khususnya dalam sektor parawisata di Indonesia terutama di Surabaya. Dapat kita lihat pada pelaku usaha UMKM yang terus meningkat berkat adanya kunjungan dari wisatawan asing dan dapat lebih memperkenalkan hasil karya anak bangsa di kancah Internasional,” ungkapnya, Selasa, 19 Desember 2023. 

“Jika semakin sering kita mendapatkan kunjungan dari wisata asing maka pertumbuhan ekonomi di Surabaya tentunya pasti akan ikut naik.” Tambah Dhany.

Pelabuhan Indonesia Sub Regional Jawa bekerja sama dengan Dinas Pemerintahan Kota Surabaya telah mempersiapkan rangkaian penyambutan dengan mempersembahkan tarian tradisional Reog Ponorogo yang diiringi musik khas Jawa yaitu gamelan. 

BACA JUGA:6 Kapal Pesiar Siap Sandar di Pelabuhan Tanjung Perak

Para wisatawan asing yang turun dari kapal terlihat sangat antusias dengan mengabadikan moment bersama para penari dan Cak & Ning Suroboyo. Selain itu mereka juga terlihat antusias memilah-milih produk yang disediakan di gerai UMKM mereka tampak sangat tertarik melihat beragam macam kain batik khas nusantara dan berlomba-lomba mencipipi aneka makanan serta minuman khas Indonesia. 

Penyedia jasa tour travel juga sudah siap untuk memberikan pelayanan dan jasa bagi wisatawan yang ingin melakukan perjalanan ke berbagai destinasi wisata di Surabaya. 

Sumber: