Pimpin Upacara HUT Ke-78 TNI, Dandim Bojonegoro Bacakan Amanat Panglima

Pimpin Upacara HUT Ke-78 TNI, Dandim Bojonegoro Bacakan Amanat Panglima

Dandim Bojonegoro saat membacakan amanat Panglima TNI--

BOJONEGORO, MEMORANDUM - Komandan Kodim (Dandim) 0813/Bojonegoro, Letkol Czi Arief Rochman Hakim, SE., MM., menjadi Inspektur Upacara (Irup) dalam peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-78 Tentara Nasional Indonesia (TNI) tahun 2023 di Alun-alun Bojonegoro, Kamis (5/10/2023).

Adapun Komandan Upacara (Danup) dijabat oleh Kapten Kav Rochim Sriwahyu Utomo, yang kesehariannya menjabat sebagai Komandan Koramil (Danramil) 0813-17/Kalitidu, dan pengucap Sapta Marga oleh Lettu Inf Arief Setyo Oetomo, yang keseharianya menjabat sebagai Komandan Unit Intel Kodim 0813 Bojonegoro.

Panglima TNI Laksamana TNI Yudo Margono, SE., MM., dalam amanat yang dibacakan Inspektur Upacara mengajak, sebagai insan yang bertaqwa agar senantiasa memanjatkan puji dan syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, atas limpahan rahmat dan karunia-Nya.

"TNI telah hadir dan menjalankan amanah sebagai garda terdepan sekaligus benteng terakhir Negara Kesatuan Republik Indonesia selama 78 tahun. Berbagai ancaman, gangguan, hambatan, dan tantangan terhadap kedaulatan negara, keutuhan wilayah, dan keselamatan segenap bangsa dan tumpah darah telah berhasil diatasi dengan baik," katanya.

BACA JUGA:Gubernur Khofifah: Profesionalitas TNI Menjaga Kualitas Demokrasi

Disampaikan juga, berdasarkan survei dari berbagai lembaga survei tanah air TNI telah mendapat tingkat kepercayaan masyarakat yang tinggi baik di dalam maupun di luar negeri.

"Untuk itu saya mengucapkan terima kasih kepada seluruh prajurit TNI atas dedikasi, loyalitas dan profesionalisme yang telah ditunjukkan selama ini," kata Panglima TNI.

Terlepas dari kepercayaan masyarakat dan profesi yang telah kita raih, TNI tidak boleh terlena karena beragam tantangan yang sedang dan akan kita hadapi tidaklah ringan.

Setelah pandemi covid-19 mereda, dunia saat ini sedang berusaha memulihkan diri dari krisis pangan, krisis energi dan krisis finansial. Situasi geopolitik dan ekonomi juga dipenuhi dengan ketidakpastian akibat konflik dan krisis di berbagai belahan dunia.

BACA JUGA:Peringati Hari Juang TNI AD dan HUT ke-74 Kodam V/Brawijaya, Kodim Bojonegoro Salurkan Bantuan ke Warga

"Di lingkup nasional, beragam potensi ancaman juga semakin kompleks. Untuk itu, momentum ulang tahun ke- 78 TNI, harus kita jadikan sebagai bahan interopeksi untuk berbenah demi mewujudkan TNI yang profesional, modern dan tangguh," ajaknya.

Panglima TNI juga menyampaikan, peringatan HUT ke- 78 TNI pada tahun 2023 ini mengusung tema "TNI Patriot NKRI Pengawal Demokrasi Untuk Indonesia Maju" yang mengandung makna bahwa kekuatan TNI sebagai komponen utama pertahanan negara, berkomitmen untuk bersinergi dengan seluruh komponen bangsa lainya dalam mengawal demokrasi untuk mewujudkan Indonesia yang berdaulat, mandiri, maju dan sejahtera.

"Tema ini kita angkat karena salah satu tantangan besar yang dihadapi oleh bangsa Indonesia dalam waktu dekat adalah Pemilihan Umum Serentak tahun 2024. Dimana akan dilaksanakan pemilihan Presiden dan Wakil Presiden, pemilihan anggota legislatif serta Pilkada serentak di 548 daerah yaitu pada 38 provinsi, 415 kabupaten dan 98 kotamadya," jelasnya.

Kelancaran dan kesuksesan agenda pesta demokrasi tersebut, sambung Panglima, akan sangat menentukan perjalanan kehidupan berbangsa dan bernegara kedepan. Untuk menyikapi kondisi tersebut, para prajurit TNI dituntut untuk peka dan antisipatif terhadap dinamikan dan perkembangan situasi bangsa.

Sumber: