Sandi Gibol, Penyiar Radio Sekaligus Bonek Ngomong Soal Persebaya di MemorandumTV
Sandy Gibol menjadi bintang tamu di Podcast MemorandumTV.--
Dari data yang ia miliki, tidak banyak pelatih asal Eropa khusunya Spanyol yang melatih di Indonesia bisa awet. Sangat berbeda dengan pelatih asal Amerika Latin. Seperti contoh Luis Milla.
"Materi pemain timnas semua, finansial Persib Bandung oke, awet tidak? Ini sebelum lawan Madura United kasih data sama teman-teman Suzana," ujarnya.
BACA JUGA:Persebaya Bawa Pulang Satu Poin dari Sleman
Dengan demikian, Kata Sandy, Josep Gombau harus hati-hati karena ia meneruskan Uston yang sedang top perform meski sebagai pelatih caretaker.
Melihat performa pelatih-pelatih asal Eropa yang berkiprah di Indonesia menurut Sandy ada sedikit permasalahan yang mereka alami. Salah satunya faktor budaya dan pastinya faktor komunikasi.
"Dan tidak mudah mereka berkomunikasi secara cepat, berbaur dengan masyarakat sepakbola Indonesia khususnya tim barunya. Tunggu proses yang lama sekali. Walapun ada asisten Uston tapi harus lewat otang kedua," bebernya.
Melihat materi pemain Persebaya mulai dari pemain muda hingga pemain asingnya jelas bahwa mereka bisa bersaing. Saat bertanding melawan Madura United kemarin, permainan tim Bajul Ijo sangat berkelas. Bermain menyerang dan mencoba mencari gol balasan.
"Namun saya garis bawahi tuan rumah mainnya cerdas. Termasuk nomor 7 (Rivera) yang menjadi central serangan Laskar Sapeh Kerrab. Itu yang membedakan permainan Bruno yang tampak sering bermain dengan emosi sedangkan pemain baru Madura Rivera bermain cool, konsen, dan fokus pada permainannya," beber Sandy.
Materi pemain Persebaya musim ini dari kacamata Bonek, ada satu kekurangan yakni pada sektor penyerangan. Ferdinand Sinaga dan pemain asing Paulo Victor belum menjawab apa yang diinginkan suporter.
Sumber: