Banyaknya Kasus Perceraian di Gresik Jadi Perhatian Kapolres

Banyaknya Kasus Perceraian di Gresik Jadi Perhatian Kapolres

Gresik, Memorandum.co.id - Angka kasus perceraian di Kabupaten Gresik cukup tinggi. Bahkan tiap bulannya terus meningkat. Kondisi ini menempatkan Kota Pudak pada urutan ke-5 di Provinsi Jatim. Kapolres Gresik, AKBP Kusworo Wibowo mengatakan, banyaknya kasus tersebut dikarenakan calon pengantin kurang persiapan dalam membangun rumah tangga dan biasanya hanya berdasar suka sama suka. "Jadi pernikahan tidak berdasar penilaian fisik. Kita menikah tidak hanya berdasarkan cantik ataupun ganteng saja. Karena lama-lama semua itu akan pudar," katanya saat memberikan sambutan pada seminar pranikah yang digelar Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Gresik di ruang hipocretes Dinkes Gresik, Sabtu (28/12/2019). Hal terpenting lagi dalam membangun rumah tangga, kata Kapolres, yang diperlukan adalah solusi apabila terdapat terjadi suatu masalah. "Saya sendiri juga ingin membangun rumah tangga yang sakinah, mawadah, dan warohmah. Jadi secapek apapun saya dalam bekerja saya tetap memberikan prioritas kepada keluarga saya," jelasnya. Sementara itu, Ketua Bhayangkari Cabang Gresik, Ny Cut Laura Kusworo menambahkan, untuk membangun rumah tangga yang ideal, pasangan suami istri harus mempunyai satu pandangan. Selain memiliki satu visi yang sama, ada hal lain perlu diketahui yakni pernikahan yang sehat. "Pernikahan sehat ada beberapa unsur yakni jujur, saling percaya, quality time, dan prioritas terhadap pasangan," terangnya. Sekadar diketahui, seminar pranikah ini dihadiri ratusan peserta dari mahasiswa maupun umum.(dri/har)

Sumber: