Jangan Lupakan Sejarah! Ini 5 Museum Di Jawa Timur Yang Menyimpan Banyak Kisah

Jangan Lupakan Sejarah! Ini 5 Museum Di Jawa Timur Yang Menyimpan Banyak Kisah

Surabaya, memorandum.co.id - Indonesia merupakan negara yang memiliki banyak sejarah. Dari zaman purba, zaman kerajaan, hingga zaman kolonialisme pernah dirasakan oleh Tanah Air kita tercinta ini. Tak sedikit pula dari zaman ke zaman memiliki benda-benda peninggalan yang sampai kini masih tersimpan di dalam museum. Museum biasanya digunakan sebagai wisata edukasi belajar sejarah untuk menambah wawasan pengetahuan peristiwa di masa lampau. Simak daftar berikut untuk mengetahui museum di Jawa Timur yang menyimpan banyak kisah: 1. Museum Mpu Tantular Museum Negeri Mpu Tantular berlokasi di kecamatan Buduran, Sidoarjo, Jawa Timur. Dulunya, museum ini memiliki nama awal Stedelijk Historisch Museum Soerabaia. Museum ini menyimpan berbagai macam koleksi mengenai manusia dan kebudayaan milik peneliti asal Jerman bernama Godfried von Faber dan dibuka secara resmi pada tanggal 25 Juli 1937. Namun sepeninggal dari von Faber museum ini sempat terbengkalai, hingga akhirnya pemerintah Kota Surabaya menjadikan museum ini sebagai museum negeri yang dikelola oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. 2. Museum Airlangga Museum Airlangga terletak satu komplek dengan Kawasan Wisata Gua Selomangleng Kediri. Letaknya di Jalan Lingkar Maskumambang, Kelurahan Pojok, Kecamatan Mojoroto, Kota Kediri. Museum ini diresmikan pada Januari 1992. Koleksi yang dimiliki Museum Airlangga berasal dari penampungan benda cagar budaya di Alun-alun. Awalnya, koleksi museum dipindahkan ke pemandian Tirtoyoso, yang akhirnya berkembang dan dipindah ke museum Airlangga. 3. Museum Trowulan Museum Trowulan terletak di Kecamatan Trowulan, Kabupaten Mojokerto atau tepatnya berada di kompleks situs Kerajaan Majapahit. Museum ini merupakan museum arkeologi yang menyimpan berbagai artefak dari situs Majapahit, selain itu terdapat juga simpanan dari peninggalan kerajaan lainnya seperti Kediri, Singasari, dan Kahuripan. Museum ini menarik untuk dikunjungi karena memberikan kita pengetahuan mengenai sejarah perkembangan kerajaan di Indonesia, terutama Kerajaan Majapahit. 4. Museum Trinil Museum ini terletak Di Dukuh Pilang, Desa Kawu, Kecamatan Kedunggalar, Kabupaten Ngawi. Koleksi museum Trinil ini berasal dari situs Trinil. Seorang dokter militer pada zaman Hindia Belanda, Eugene Dubois lah yang meneliti situs ini. Fosil Pithecantropus Erectus yang merupakan fosil manusia purba berhasil ditemukan oleh Dubois. Ada juga Stegodon Trigonochepslus, yaitu tulang panggul gajah yang ada di museum ini. 5. Museum Brawijaya Museum Brawijaya adalah museum yang terletak di Kota Malang dan memiliki letak yang sangat strategis pada Jalan Boulevard Ijen. Museum ini diresmikan pada tanggal 4 Mei 1968 dan menyimpan berbagai peninggalan militer serta memberikan informasi mengenai sejarah Kota Malang dari awal dibangun hingga sekarang. Selain itu terdapat gerbong maut di museum ini untuk mengenang banyaknya korban yang berjatuhan dalam gerbong tersebut. Itulah beberapa destinasi wisata edukasi untuk dijadikan sumber pengetahuan sejarah yang ada di Indonesia. Bagaimana pendapatmu? (mg1/gus)

Sumber: