Danrem 083/Bdj Pimpin Penutupan TMMD Ke-117 di Jember

Danrem 083/Bdj Pimpin Penutupan TMMD Ke-117 di Jember

Jember, memorandum.co.id - Danrem 083/Bdj, Brigjend Inf M.I. Gogor, A.A bertindak sebagai inspektur upacara sekaligus secara resmi menutup program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-117 yang telah dilaksanakan sejak satu bulan yang lalu mulai 12 Juli - 10 Agustus 2023, Kamis (10/08/2023). Penutupan ini dilakukan lantaran semua pembangunan fisik dan non-fisik sasaran TMMD ke-117 yang dilaksanakan Kodim 0824 Jember secara keseluruhan sudah menuntaskan sasaran target fisik dan non-fisik di Desa Klungkung, Sukorambi, Jember. Hal tersebut terungkap pada laporan pelaksanaan yang dibacakan oleh Kapten Arm Hendera Faisal Prajurit Armed 08/105/Tarik yang menyampaikan bahwa seluruh sasaran fisik maupun non-fisik telah terlaksana 100 persen. Dalam deretan kursi undangan tampak hadir, Dandim 0824/Jember Letkol Inf Rahmat Cahyo Dinarso, Bupati Jember Hendy Siswanto, didampingi Wakil Bupati Firjaun Baralaman, AKBP Moh Nurhidayat Kapolres Jember, Kajari Jember I Nyoman Sucitrawan dan Ketua PN Jember I Wayan Gede Rumega serta Ketua DPRD Kabupaten Jember, Muhammad Itqon Syauqi, dan Kepala Kantor Pertanahan ATR BPN Jember Akhyar Tarfi, beserta undangan lainnya. Dalam sambutannya, Brigjend Inf M.I. Gogor, A.A menyampaikan rasa terima kasih kepada Bupati Jember Hendy Siswanto, beserta jajaran Forkopimda yang telah membantu menjaga kerukunan dan mendukung pelaksanaan kegiatan TMMD KE-117. Ia juga menyebut, bahwa kegiatan TMMD berhasil mengentaskan desa Klungkung menjadi desa mandiri, dengan banyak program baik fisik dan non-fisik anggaran yang digelontorkan terbesar se Indonesia (seluruh Kodim yang melakukan TMMD ke 117) sebesar 3.8 miliar, dalam rangka mempercepat pembangunan, sekaligus meningkatkan kesejahteraan masyarakat sekitar. "Apa yang dilakukan oleh anggota kami, bersama seluruh elemen masyarakat, di sini ada Polri, juga Satpol PP, dan elemen masyarakat lainnya yang bersama-sama membangun wilayah di daerah sini, pada umumnya adalah mempercepat pembangunan wilayah ini, dimana kita bangun jalan, membangun RTLH, jembatan-jembatan, dan lain-lain juga," sebutnya. "Dimana yang tadinya mungkin ada wilayah-wilayah tidak ada jalan, sekarang sudah bisa dilalui. Jadi anak-anak sekolah masuk sekolah biasanya muter, sekarang kita bangun jalan jadi bisa lebih cepat berangkat sekolah," tambahnya. Meskipun telah ditutup, Brigjend Inf M.I. Gogor, A.A, berharap kepada seluruh elemen masyarakat dan TNI agar tetap menjaga kerukunan antar sesama, memelihara semangat gotong royong, serta mengevaluasi hasil pelaksanaan TMMD kali ini guna bahan perbaikan bagi pelaksanaan selanjutnya. "Dengan mengucap Alhamdulillahi Robbil 'Alamin, pada hari ini Kamis tanggal sepuluh Agustus 2023 pukul 09.45 WIB, TNI Manunggal Membangun Desa ke-117 tahun anggaran 2023, secara resmi saya nyatakan ditutup," pungkasnya. (edy/ziz)

Sumber: